Jumat 13 Jul 2018 11:31 WIB

Pedrosa Pensiun, Begini Reaksi Rossi dan Vinales

Rossi menyebut pensiunnya Pedrosa akan menjadi kerugiab besar MotoGP

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Hazliansyah
Valentino Rossi menunjukkan helmnnya yang bertuliskan 'Italia' di Mugello Circuit, Ahad (3/6).
Foto: Antonio Calanni
Valentino Rossi menunjukkan helmnnya yang bertuliskan 'Italia' di Mugello Circuit, Ahad (3/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SACHSENRING -- Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa mengumumkan secara resmi pensiun dan tak akan berpartisipasi dalam kejuaraan dunia MotoGP 2019. Valentino Rossi kemudian bereaksi atas keputusan sahabatnya itu.

"Ini jelas kerugian besar. Dani salah satu pembalap penting di kejuaraan dunia MotoGP sepanjang kariernya. Saya ingin berterima kasih kepadanya karena kami sama-sama mengikuti impian masa kecil kami bersama. Saya berbagi masa itu dengannya. Kami memiliki banyak momen indah bersama," kata Rossi, dilansir dari Speedweek, Jumat (13/7).

Keputusan Pedrosa sedikit sulit dipahami. Namun Rossi menghormati hal tersebut.

Rossi tujuh tahun lebih tua dari Pedrosa. The Doctor mengatakan MotoGP kehilangan salah satu pembalap terbaik beberapa tahun terakhir.

"Banyak yang menyayangkan Dani tak pernah memenangkan gelar MotoGP, namun dia layak menjadi nomor satu," ujar Rossi. 

photo
Dani Pedrosa (1) Valentino Rossi (2) Jorge Lorenzo (3) mengangkat trofi di Balapan MotoGP San Marino 2016

Dengan usia Rossi yang lebih tua tujuh tahun dan masih tetap membalap, Rossi tentu berharap masih dapat terus Pedrosa di lintasan. Namun semua itu sudah menjadi keputusan sang pembalap.

"Pengunduran dirinya terlalu awal, namun ini adalah keputusan penting baginya. Saya tak terbayangkan hal itu. Saya pikir dia akan mengendarai Yamaha. Namun, dia memutuskan sebaliknya. Sangat disayangkan bagi kita semua," kata Rossi.

Hal yang sama diungkapkan Vinales. Saat Pedrosa mulai balapan, Vinales menjadikan pembalap Spanyol itu sebagai salah satu referensi. Vinales juga senang berkesempatan melawan Pedrosa.

"Saya berharap yang terbaik untuknya, meski sangat disayangkan dia berhenti. Dia salah satu yang terbaik. Namun, itulah keputusannya," ujar Vinales.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement