REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kesebelasan Aceh United menargetkan hasil imbang ketika menghadapi tim Semen Padang dalam lanjutan pekan ke-8 kompetisi Liga 2 wilayah Barat di Stadion GOR Haji Agus Salim Kota Padang. Pertandingan akan berlangsung pada Sabtu (14/7) sore.
Pelatih kepala Aceh United, Simon Pablo Correa, mengatakan, tim Semen Padang merupakan tim terkuat di kompetisi Liga 2 baik wilayah Barat maupun wilayah Timur.
"Kami juga merupakan tim yang kuat dan dalam laga nanti kami meminta pemain untuk fokus dalam menjaga pertahanan," ujar Simon Pablo, Jumat (13/7).
Ia akan mewaspadai pergerakan pemain Semen Padang seperti Rudi dan Irsyad Maulana yang menjadi motor serangan tim berjuluk "Kabau Sirah" tersebut.
"Kami memang kalah dalam laga terakhir di Cilegon namun sebelum laga tersebut tim ini meraih tiga kemenangan beruntun. Kami akan mencoba bangkit dalam laga ini," ujar dia.
Pihak manajemen tim memberinya target untuk masuk dalam empat besar klasemen Liga 2 wilayah Barat di akhir musim nanti. Dan hal itu yang coba dicapai dengan terus memperbaiki kondisi mental dan strategi tim dalam berlaga.
"Ada empat laga sisa sebelum putaran pertama dan kami ingin meraih hasil yang optimal," tegas dia.
Sementara pelatih kepala Semen Padang, Syafrianto Rusli mengatakan pihaknya telah melakukan evaluasi terhadap tim baik lini serang, pertahanan dan komunikasi pemain, semoga dalam laga nanti penampilan akan semakin membaik.
"Kami berharap seluruh suporter tim datang ke stadion memberikan dukungan secara langsung karena mereka akan membuat pemain bersemangat dan menampilkan permainan terbaik mereka," lanjutnya.
Saat ini tim sedang dalam tren positif setelah menyapu bersih enam laga dengan kemenangan. Target dalam laga menghadapi Aceh United nanti tentu kemenangan.
Permainan anak-anak dari satu pertandingan ke pertandingan berikutnya semakin baik dan semoga kita dapat memenangkan laga nanti, tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
