REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Klub Liga Primer Tottenham Hotspur dikabarkan mengincar bek Stuttgart, Benjamin Pavard pada bursa transfer musim panas tahun ini. Tapi Direktur olahraga Stuttgart Michael Reschke mengatakan klubnya tidak memiliki hasrat untuk menjual pemain berusia 22 tahun itu. Meski mereka bisa mendapatkan uang yang cukup banyak dari klausul pelepasan Pavard sebesar 35 juta euro.
"Kami tidak merahasiakan fakta klausul pelepasan Benjamin pada tahun 2019, tapi kami dengan senang hati melupakan uang yang banyak jika ia bermain untuk kami pada musim selanjutnya," kata Reschke kepada Sports Bild, seperti dilansir dari Teamtalk, Rabu (18/7).
Tottenham memang sedang mencari pemain belakang. Sebab bek tengah mereka Toby Alderweireld dikabarkan akan hengkang pada musim panas ini. Pelatih Tottenham Mauricio Pochettino tentu memiliki beberapa kandidat yang dapat menggantikan Alderweireld.
Tapi performa Pavard di Piala Dunia 2018 menarik perhatian pelatih asal Argentina tersebut. Pavard yang ikut membawa Prancis menjadi juara dunia memiliki kemampuan yang dibutuhkan Spurs saat ini.
"Minat klub-klub besar Eropa ke Pavard meningkat sejak Sabtu lalu, tapi kami tidak akan menjual Benji (Benjamin Pavard) untuk 50 juta euro pada musim panas ini, kami akan mempertahankannya," kata Reschke.
Pavard menjalankan perannya sebagai bek kanan dengan sangat baik selama di Rusia. Padahal ia bermain sebagai bek tengah untuk Stuttgart. Pavard bahkan bisa bermain sebagai gelandang tengah. Maka tidak mengherankan jika Pochettino tertarik dengan Pavard sebagai pengganti Alderweireld.
Tidak hanya Tottenham yang tertarik dengan Pavard. Klub besar Eropa lainnya seperti Bayern Muenchen, Atletico Madrid, Napoli, Borrusia Dortmund, Leipzig dan Paris Saint-Germain juga dikabarkan tertarik mendatangkan Pavard.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
