REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan PSIS Semarang tidak akan menyediakan tempat bagi pendukung Persebaya Surabaya saat kedua tim bertemu dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2018. PSIS akan menjamu Bajul Ijo di Stadion Moch Soebroto Magelang, Jateng, Ahad (22/7).
"Sesuai dengan rekomendasi perizinan dari Polda Jawa Tengah, pendukung Persebaya dilarang datang ke Magelang," kata Wakil Ketua Panpel Pertandingan PSIS Semarang Pujianto di Semarang, Jateng, Kamis (19/7).
Menurut dia, panitia pelaksana bersama aparat keamanan telah siap menggelar pertandingan antara PSIS melawan Persebaya. Ia menuturkan jumlah personel keamanan juga ditambah dari biasanya sekitar 300 personel menjadi 700 orang.
Berkaitan dengan antisipasi terhadap pendukung Persebaya jika nekat datang, ia mengatakan hal tersebut sepenuhnya diserahkan kepada pihak kepolisian. Mengingat laga antara PSIS melawan Persebaya merupakan pertandingan yang menarik, penyelenggara juga sudah menyiapkan antisipasi jika nantinya penonton membeludak.
"Kami siapkan layar lebar di luar stadion jika ada penonton yang tidak bisa masuk," katanya.
Sebelumnya, Polda Jawa Tengah telah menyurati PT Liga Indonesia berkaitan dengan larangan pendukung Persebaya mendampingi tim kesayangannya saat dijamu PSIS. Larangan itu didasarkan atas sejumlah kejadian perusakan yang berkaitan dengan para pendukung Persebaya di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.