REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Penyerang La Galaxi, Zlatan Ibrahimovic menceritakan akhir kariernya di Manchester United. Setelah nyaris dua musim berkostum iblis merah, ia merapat ke Liga Sepak Bola Amerika Serikat (MLS).

Pada musim pertama di United, ia tak tergantikan. Musim berikutnya eks Paris Saint Germain itu mengalami cedera lutut.

Ini membuat penampilannya menurun. "Mereka memiliki Zlatan yang sebelumnya. Setelah itu saya belum siap menjadi Zlatan itu," kata pesepak bola berkebangsaan Swedia, mengutip dari Four Four Two, Sabtu (21/7).

Ia mengaku masih mendapat kepercayaan dari pelatih Jose Mourinho. Namun secara sportif, Ibra merasa tak berada di level terbaiknya.

"Saya tidak ingin mengecewakan Anda. Pilih orang lain yang bisa lakukan pekerjaan dengan baik," begitu perkataaan Ibra kepada Mou.

Selama di United, Ibrahimovic tampil dalam 53 laga dan mencetak 29 gol di berbagai kompetisi. Kini bersama LA Galaxi, eks AC Milan, Juventus dan Barcelona itu kembali menemukan ketajamannya. Ia mencetak 11 gol dari 14 pertandingan.

"Setiap saya memainkan sepak bola saya, saya menikmati momen itu," ujar penyerang 36 tahun ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika