Sabtu 21 Jul 2018 20:35 WIB

335 Kursi Stadion Gelora Sriwijaya Dirusak Penonton

Penonton laga pekan 17 Liga 1 antara Sriwijaya FC kontra Arema FC melakukan perusakan

Rep: Maspril Aries/ Red: Israr Itah
Foto aerial stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) yang berada di kompleks olahraga Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatra Selatan.
Foto: Antara/Nova Wahyudi
Foto aerial stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) yang berada di kompleks olahraga Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatra Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kurang dari sebulan, atau 27 hari menjelang pembukaan Asian Games 2018 pada 18 Agustus 2018, kejadian tak mengenakkan terjadi di salah satu venue pertandingan, yakni Stadion Gelora Sriwijaya di Kompleks Jakabaring Sport City (JSC). Penonton laga pekan 17 Liga 1 antara Sriwijaya FC kontra Arema FC melakukan perusakan kursi, Sabtu (21/7).

Kerusakan terjadi pada kursi penonton single seat yang berada di tribun utara dan selatan dari stadion yang baru selesai direnovasi. Padahal, stadion ini merupakan venue pertandingan cabang sepak bola wanita pada Asian Games XVIII yang akan berlangsung 18 Agustus – 2 September 2018.

Perusakan terjadi saat pertandingan babak kedua antara Sriwijaya FC vs Arema FC tengah berlangsung. Aksi perusakan terjadi setelah ada seorang penonton yang masuk ke lapangan dan diamankan polisi.

Pengamanan penonton yang berulah tersebut memicu kericuhan penonton yang membuat penonton di tribun utara dan tribun selatan merusak kursi penonton yang melempar ke arah lapangan. Petugas keamanan yang berusaha menghentikan kericuhan tersebut justru menjadi sasaran pelemparan kursi single seat dari arah tribun. Kericuhan berhasil diatasi turun pasukan anti huru hara. 

Pertandingan antara Sriwijaya FC kontra Arema FC berakhir dengan skor 0-3 untuk kemenangan tim tamu. Gol dicetak oleh Ridwan Tawainela menit ke-51, Rivaldi Bauwo (65'), dan Nur Hadianto (75').

Usai pertandingan manajemen PT Jakabaring Sport City (JSC) langsung melakukan inventarisasi kerusakan yang terjadi di stadion Gelora Sriwijaya yang jadi markas Sriwijaya FC. “Setelah kami lakukan inventarisasi, ada sebanyak 335 kursi single seat yang dirusak,” kata Bambang Supriyanto Direktur Utama PT JSC.

Menurut Bambang Supriyanto, perusahaan belum bisa memberikan informasi berapa besar kerugian akibat perusakan tersebut. “Sekarang kami mengumpulkan bukti-bukti untuk selanjutnya menjadi bahan laporan kami ke polisi. Kami ingin kasus ini diusut tuntas,” ujarnya.

Selain melapor ke polisi, manajemen PT JSC menurut Bambang Supriyanto harus bergerak cepat untuk melakukan perbaikan mengembalikan kondisi tribun seperti sebelumnya karena stadion ini akan menjadi venue pertandingan cabang sepak bola wanita.

Kapasitas stadion Gelora Sriwijaya setelah dilakukan renovasi dengan pergantian kursi menjadi single seat kini menjadi 23.000. Dengan rincian tribun VVIP dan VIP 4.196 kursi. Tribun barat atas 6.218 kursi, tribun timur 6.524 kursi, tribun utara 3.027 kursi dan tribun selatan 3.035 kursi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement