REPUBLIKA.CO.ID, NORTHCAROLINA -- Laga antara Liverpool melawan Borussia Dortmund di International Champions Cup berakhir dengan skor 1-3. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Bank of America, North Carolina, Senin (23/7), ini sebenarnya Liverpool lebih banyak menguasai pertandingan.
Tapi Dortmund yang lebih dulu mencoba peruntungan mereka. Pada menit keempat percobaan Maximilian Philipp gagal membobol gawang Loris Karius. Tembakan dengan kaki kiri Philipp tidak berhasil menemukan sasaran.
Sejak peluang Philipp tersebut tidak ada lagi kesempatan mencetak gol yang mengarah ke gawang. Liverpool mulai menguasai jalannya pertandingan. Dengan lebih banyak mengusai bola Liverpool berusaha menembus pertahanan Dortmund melalui sayap.
Liverpool akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-25. Virgil van Dijk mencetak gol melalui sundulannya. Memanfaatkan umpan silang Andrew Robertson dari tendangan sudut Van Dijk yang tidak dijaga dengan mudah mencetak gol dengan kepalanya.
Setelah gol bek termahal di dunia tersebut tidak ada lagi peluang mencetak gol. Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan Liverpool 1-0. Di babak kedua Juergen Klopp dan Lucien Favre banyak mengganti pemainnya.
Dari sisi Dortmund Marcel Schmelzer menggantikan Soren Dieckmann, Herbert Bockhorn menggantikan Jeremy Toljan, Christian Pulisic menggantikan Marius Wolf, Sergio Gómez menggantikan Denzeil Boadu, Mario Götze menggantikan Mahmoud Dahoud dan Amos Pieper menggantikan Abdou Diallo.
Liverpool mengganti Adam Lallana dengan James Milner, Ragnar Klavan menggantikan Virgil van Dijk, Naby Keita menggantikan Fabinho, Dominic Solanke menggantikan Lazar Markovic, Daniel Sturridge menggantikan Divock Origi, Sheyi Ojo menggantikan Rafael Camacho, Ben Woodburn menggantikan Curtis Jones.
Di awal babak kedua Liverpool masih mengusai jalannya pertandingan. Pemain baru Liverpool Naby Kieta kerap kali menyulitkan pemain-pemain Dortmund. Tapi seringkali tidak ada yang berhasil memaksimalkan assistnya dari sayap.
Pada menit ke-64 Sheyi Ojo memiliki peluang mencetak gol. Tapi tembakan dengan kaki kirinya tidak berhasil membuat bola masuk ke gawang.
Masuknya Pulisic menambah daya gendor Dortmund. Pada menit ke-65 Dortmund mendapatkan tendangan penalti. Karena pergerakan Pulisic yang terlalu berbahaya Milner pun berusaha menahannya. Tapi Milner justru mengakibatkan tendangan penalti untuk Dortmund.
Sebagai eksekutor tendangan penalti Pulisic pun menjalankan tugasnya dengan baik. Pulisic kembali mencetak gol pada menit ke-89. Pemain asal Amerika tersebut berhasil memanfaatkan dengan baik assist dari Schmeizer.
Tendangan kaki kanannya tidak berhasil diantisipasi oleh Loris Karius. Pulisic juga berkontribusi terhadap gol ketiga Dortmund yang dicetak oleh Jacob Bruun Larsen.
Tendangan Pulisic yang ditahan oleh Karius dapat dimaksimalkan dengan baik oleh Larsen yang berada di jalur bola rebound di menit ke-94. Hingga bunyi peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiupkan wasit tidak ada lagi gol yang tercipta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika