Senin 23 Jul 2018 13:34 WIB

Sane tak Lagi Simpan Dendam Terhadap Low

Leroy Sane tidak mendapat tempat di timnas Jerman pada Piala Dunia 2018 lalu

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Hazliansyah
Leroy Sane (kiri) ditempel ketat Francis Coquelin pada pertandingan Liga Primer Inggris di Etihad Stadium, Manchester, Ahad (5/11).
Foto: Martin Rickett/PA via AP
Leroy Sane (kiri) ditempel ketat Francis Coquelin pada pertandingan Liga Primer Inggris di Etihad Stadium, Manchester, Ahad (5/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Leroy Sane mengatakan telah diberikan alasan yang baik oleh Jaochim Low setelah pelatih tim nasional Jerman itu tak memasukannya ke dalam skuad Piala Dunia 2018. Sane menyatakan menerima keputusan tersebut.

"Aku berbicara dengan Jogi Low tentang hal itu (tak masuk ke dalam skuad). Tentu, aku juga menerima keputusan tersebut," ujar Sane kepada Sky Sports dikutip dari Goal, Senin (23/7).

Menurut pemain Manchester City, Low telah memberikannya alasan yang baik. Karena itu, kata dia, semuanya baik-baik saja saat ini. Ia juga menyayangkan tak lolosnya Jerman dari fase grup Piala Dunia 2018.

"Sangat disayangkan Jerman keluar di babak penyisihan grup. Saya pikir agak sulit untuk mengatasinya," tutur pemain yang kini berganti penampilan dengan tak lagi menggunakan gaya rambut kribo.

Pemain sayap asuhan Pep Guardiola itu secara mengejutkan tak masuk ke dalam skuad Jerman untuk Piala Dunia di Rusia. Padahal, pada musim lalu, ia telah mencetak 10 gol dan 15 assist untuk mengantarkan Manchester biru menjadi kampiun Liga Primer Inggris.

photo
Leroy Sane merayakan gol ke gawang Liverpool.

Keputusan itu membuat Low banyak dikritik. Di mana pada kenyataannya Jerman terhempas dari Piala Dunia 2018 dengan tidak lolos dari fase grup. Mereka bahkan menduduki urutan keempat atau paling bontot dalam grup tersebut.

Kendati menampilkan performa yang mengecewakan, Low masih akan tetap menukangi Jerman. Pep pada kesempatan lain telah mendesak Sane menggunakan keputusan Low itu sebagai bahan bakar untuk menunjukkan kepada Low alasan mengapa ia harus berada di skuad Jerman ke depannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement