Rabu 01 Aug 2018 03:00 WIB

Yamaha Bertekad Taklukkan Marquez di Paruh Kedua MotoGP 2018

Rossi tampil kian gemilang, sementara Vinales menemukan kembali jalur terbaiknya.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Endro Yuwanto
Dua pembalap Yamaha, Maverick Vinales (kiri) dan Valentino Rossi.
Foto: EPA/Andreu Dalmau
Dua pembalap Yamaha, Maverick Vinales (kiri) dan Valentino Rossi.

REPUBLIKA.CO.ID, BRNO -- Paruh kedua kejuaraan dunia MotoGP 2018 dimulai akhir pekan depan di Brno, Republik Ceska. Yamaha bertekad menaklukkan Marc Marquez di 10 balapan tersisa dan merebut peluang menjadi juara dunia tahun ini.

"Jika melihat klasemen hari ini, memang tidak begitu puas. Namun, kami selalu bekerja keras, bahkan dalam situasi sulit. Podium ganda di Sachsenring misalnya, secara historis itu trek sulit bagi kami. Namun, kami bisa mengoptimalkan apa yang kami miliki," kata manajer tim Yamaha, Massimo 'Maio' Meregalli, dilansir dari GP One, Selasa (31/7).

Kedua pembalap Yamaha, terutama Valentino Rossi telah mencetak banyak podium, namun tidak pernah finis pertama. Rossi saat ini terpaut 46 angka dari Marc Marquez, sementara Maverick Vinales terpaut 56 angka.

Maio mengatakan, Yamaha akan terus menekan Marquez di 10 balapan tersisa. Rossi tampil semakin gemilang, sementara Vinales akhirnya menemukan kembali jalur terbaiknya.

"Saya tahu normal bagi pembalap muda seperti Maverick mengeluhkan banyak hal. Namun, dia perlu sabar dan tenang menjalani masa-masa sulit. Seiring waktu, kami menyelesaikan keluhannya," kata Maio.

Tim Yamaha saat ini telah menemukan pengaturan dasar yang baik. Konfigurasi baru ini belum ditemukan di tiga balapan sebelumnya. Dulu Vinales baru bisa melaju setelah berputar lima hingga enam lap.

Sirkuit Brno adalah salah satu trek favorit Yamaha. Maio mengatakan, Yamaha juga memiliki insinyur-insiyur terbaik untuk memastikan pembaruan maksimal di setiap balapan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement