Selasa 31 Jul 2018 21:48 WIB

Beda dengan Mourinho, Gattuso Nilai ICC Beri Suguhan Menarik

Para penggemar mendapatkan kesempatan untuk menyaksikan pemain-pemain masa depan.

Gennaro Gattuso
Foto: EPA-EFE/Daniel Dal Zennaro
Gennaro Gattuso

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Tidak seperti sejawatnya di Manchester United Jose Mourinho, pelatih AC Milan Gennaro Gattuso yakin turnamen pramusim International Champions Cup (ICC) memberikan tontonan yang sepadan dengan uang yang dibayarkan para penggemar yang datang ke stadion. Menurut Gattuso, para penggemar mendapatkan kesempatan untuk menyaksikan pemain-pemain masa depan.

"Ini adalah kompetisi yang memberi kesempatan kepada pemain-pemain muda untuk memperlihatkan kualitas mereka dan mendapatkan kesempatan bermain," kata dia kepada para pewarta di Minneapolis, di mana timnya akan berhadapan dengan Tottenham Hotspur pada Rabu (1/8) WIB.

Ia mengatakan, para pemain belia yang lahir pada 2000 atau 2001 yang merupakan talenta-talenta hebat mendapatkan kesempatan bermain. Mereka dapat memperlihatkan apa yang dapat dilakukan di level tinggi. 

Baca juga: Roma Tawarakan Perotti untuk Dapatkan Suso dari Milan

"Tidak semuanya negatif. Tentu saja, siapa pun yang membayar ingin melihat sang juara, namun menurut saya mereka yang datang ke pertandingan-pertandingan dapat menikmatinya," kata dia.

Mourinho sebelumnya mengeluhkan tidak lengkapnya timnya pada turnamen pramusim ini. Sejumlah pemain inti belum kembali dari liburan setelah tampil di Piala Dunia 2018.

Gattuso juga mengomentari betapa rumor-rumor di bursa transfer mempengaruhi timnya, termasuk dirinya sendiri. Ia mengatakan, para pemain menempel pada ponsel-ponsel pintar mereka dan membaca berita secara sistematis. Para pemain ini berbicara kepada agen-agen mereka. 

"Ini bagian dari permainan. Kami begitu jauh dari rumah, namun sampai bursa tranfer ditutup, akan selalu ada pembicaraan,"kata dia.

Ia mengatakan, semua orang memiliki perasaan buruk pada satu titik. Ia mencontohkan seorang penyerang dapat merasa khawatir karena diduga ada penyerang baru yang didatangkan. Demikian juga untuk seorang gelandang. 

"Saya juga merasa bahwa setiap hari terdapat pembicaraan bahwa posisi saya berada dalam bahaya," kata dia.

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement