Kamis 09 Aug 2018 11:46 WIB

Persib akan Bangun Pusat Latihan Klub Pertama di Indonesia

Tempat seluas 10 hektare tersebut akan memiliki fasilitas pendukung skuat Persib.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto

Foto: Republika/Hartifiany Praisra

Suasana latihan Persib Bandung di SPOrT Jabar, Bandung, Senin (14/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung akan memiliki pemusatan latihan klub. Tempat ini akan menjadi yang pertama di Indonesia.

"Tanahnya sudah ada, artinya bahwa sudah dua-tiga tahun mempersiapkan tanah itu, dalam waktu secepatnya kami bisa mulai pembangunan," ujar Direktur Keuangan PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahyono di Graha Persib, Bandung, Rabu (8/8).

Teddy menyebut tanah tersebut berlokasi di Kabupaten Bandung, namun berdekatan dengan Gelora Bandung Lautan Api. Tempat tersebut akan mulai digarap pada tahun depan.

Tedy mengaku tidak mudah untuk memulai pembangunan. "Itu bekas sawah kan turun, mulai dari tahap pengerukan disesuaikan dengan budget, lapangan dulu buat latihan, kalau pertandingan kan sudah ada stadion," jelasnya.

Teddy melanjutkan, tempat seluas 10 hektare tersebut akan memiliki fasilitas yang dapat mendukung aktivitas seluruh skuat Persib. Di antaranya ada tiga lapangan latihan, kantor, area komersial, media room, tempat gym, tempat treatment, dan ruang makan. "Lapangan utama dari rumput, lalu lapangan rumput, dan lapangan dari rumput sintetis untuk futsal. Ada buat sekolah sepak bola dengan dormitory enam ruangan," jelasnya.

Dengan didirikannya tempat pemusatan latihan, Persib dapat disejajarkan dengan tim-tim besar yang telah memiliki tempat pemusatan latihannya sendiri. "Inter Milan, Carrington, Chelsea, tapi jangan dibandingkan sama di luarlah. Di sana kan penduduknya sedikit tanahnya banyak," ujarnya.

Memang, lanjut Teddy, persiapan pembangunan terhitung lama karena kesulitan mendapatkan tanah. Bahkan ia masih merahasiakan anggaran untuk pembuatan tempat tersebut. "Mudah-mudahan kalau kami bisa membangun fasilitas latihan mungkin menjadi yang pertama di Indonesia. Setahu saya sih nggak ada klub lain yang punya sendiri."