Jumat 24 Aug 2018 15:49 WIB

Sacchi: Juventus Terfavorit, Tapi Milan Bisa Raih Scudetto

Scudetto telah lama pergi dari San Siro.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Arrigo Sacchi
Foto: EPA/Adam Ciereszko
Arrigo Sacchi

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih kawakan Italia Arrigo Sacchi menilai AC Milan dapat meraih scudetto Serie A musim 2018/2019. Meskipun Juventus tetap menjadi terfavorit untuk mempertahankan gelar tersebut.

"Milan dapat memenangkan Scudetto," ucapnya kepada Corriere della Sera, disadur Football Italia, Jumat (24/8).

Scudetto telah lama pergi dari San Siro. Terakhir kali Milan mendapatkannya pada musim 2010/2011 sebelum diborong Juventus tujuh musim beruntun.

"Juve bukan favorit, melainkan mereka super-favorit. Tetap pada saat yang sama saya yakin bahwa pelatih (Gennaro Gattuso), orang yang dikagumi dan profesional luar biasa, akan berhasil membantu lompatan dalam kualitas tim," sambung pria 72 tahun.

Rossoneri mengalami turbulensi hampir lima musim terakhir. Pasang surut kendali tim pun berdampak pada prestasi dan reputasi tim yang pernah disegani pada era 1990-an.

Namun kini dengan pergantian tonggak kekuasaan dari Yonghong Li ke perusahan asal Amerika Serikat (AS) Elliot Management secercah asa untuk kembali menjadi klub top dunia bukan lagi mimpi.

Hal tersebut terlihat dengan kembalinya dua bahkan tiga legenda klub di tubuh Rossoneri. Gennaro Gattuso menjabat sebagai pelatih pun dengan Leonardo Araujo serta Paolo Maldini yang masuk ke jajaran staf penting di kesebelasan asal Kota Mode.

Kehadiran pemain baru seperti Mattia Caldara, Gonzalo Higuain, Samu Castillejo, Timoue Bakayoko, dan Pepe Reina membuat kedalaman skuat il Diavollo Rosso begitu mumpuni. Sacchi pun memuji kualitas duet bek tengah Milan yang diisi Caldara dan Alessio Romagnoli.

"Saya telah mengenal mereka sejak berada di timnas muda Italia. Keduanya merupakan pemuda fantastis," kata pelatih legendaris Milan ini memuji.

Sacchi juga bicara tentang Carlo Ancelotti yang sekarang melatih Napoli. Ancelotti bersinar bersama Milan dengan meraih trofi Liga Champions. Milan akan menghadapi Napoli di San Paolo, akhir pekan nanti.

"Saya menghargai pilihannya (Ancelotti), itu adalah tantangan besar. Carletto adalah seorang maestro, orang yang bisa menyelesaikan situasi apa pun," kata dia.

Meski begitu, guru dari Ancelotti ini tetap mendukung Milan untuk mencuri kemenangan di stadion berkapasitas 89.992 bangku penonton.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement