REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung mengganti laga uji tanding dengan gim internal di Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jumat (31/8). Persib turut memboyong Persib U-19 untuk turut bergabung dalam latihan yang dipimpin Mario Gomez tersebut.
Gomez memang sengaja membawa amunisi dari pemain Diklat Persib. Karena beberapa pemain belum bergabung dalam latihan.
Pemain Persib Ardi Idrus mengaku merasa tidak terganggu dengan perubahan pemain dalam gim internal ini. Ia mengatakan, pada 13 Septeber mendatang.
"Kami masih dalam tahap persiapan, maksudnya kami masih mencari kondisi fisik. Sekarang sudah lumayan bagus untuk adaptasi dengan bola," ujar Ardi usai latihan.
Persib memang tidak mendapat laga uji tanding pada pekan ini. Ardi mengakui, uji tanding memang penting dalam persiapan pertandingan. "Itu penting, seperti suasana pertandingan juga, jadi pas hari pertandingan kami sudah tidak perlu adaptasi lagi," jelas pemain asal Ternate ini.
Jika bisa memilih, Ardi ingin dapat bertanding dengan tim yang satu level dengan Persib. "Untuk tim itu bagaimana pelatih dan manajemen," ujarnya.
Belum bergabungnya sejumlah pemain tidak terlalu mengganggu persiapan Persib. Terlebih, ada amunisi dari Persib U-19 yang turut membantu Persib beradaptasi dengan bola. "Untuk pelengkap latihan karena kami ada small game. Jadi tidak ada masalah sih, kan hanya pemain asing saja yang belum datang," jelasnya.
Persib memulai kompetisi Liga 1 setelah jeda Asian Games 2018 dengan berada di peringkat teratas klasemen sementara berkat meraup 35 poin. Persib akan berhadapan dengan Arema yang saat ini berada di posisi 14 dengan 25 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
