REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG – Junior National Basketball Association (Jr.NBA) memberikan penghargaan kepada Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Alex Noerdin. Alex didaulat sebagai pelatih kepala kehormatan atau Jr NBA Honorary Head Coach.
Jr. NBA merupakan program Liga Basket Amerika Serikat, NBA, yang menyasar anak-anak di seluruh dunia untuk mempopulerkan olahraga basket.
Penghargaan kepada Alex diserahkan Jim Wong, Associate Vice President NBA Asia Limited pada Senin (3/9), di Griya Agung, Palembang, dengan disaksikan Konsul AS di Medan Juha P Salin. Menurut Jim Wong, penghargaan kepada Alex Noerdin sebagai wujud terima kasih atas dukungan dan kepedulian terhadap pembinaan bola basket di Sumsel melalui pelatihan terhadap guru olahraga dan pelatih bola basket yang sudah berlangsung sejak 2017.
Penghargaan sebagai Honorary Head Coach Jr NBA tersebut baru pertama kali diberikan di Asia. Menurut Alex Noerdin, penobatan sebagai pelatih kehormatan tersebut menjadi inspirasi berbagai daerah di Indonesia bahkan negara lain di Asia.
Alex Noerdin menjelaskan, Jr NBA Asia sudah melatih 2.000 guru olahraga dan pelatih bola basket pada enam kabupaten dan kota yang ada di Sumsel serta 5.000 anak sekolah.
“Pada 20 September nanti tim Jr NBA akan kembali menyelenggarakan pelatihan secara serentak dengan melibatkan 5.000 orang guru olahraga dan pelatih bola basket yang ada di Sumsel. Acara ini akan kami daftarkan ke Museum Rekor Indonesia sebagai pelatihan pelatih dan guru bola basket terbanyak di Indonesia,” ujar Alex.
Jim Wong mengharapkan agenda pelatihan di Sumsel yang menjadi komitmen Alex akan terus berlangsung, tidak hanya sampai 2019. Tetapi terus berlanjut sampai tahun-tahun mendatang.
“Sumsel bukan hanya jadi pionir pelatihan pelatih bola basket dari program Jr NBA tapi juga jadi pelaksana program model baru pelatihan yang juga bisa diikuti daerah lain. Kami berharap program ini dapat dukungan semua pihak,” kata Alex yang didampingi Asisten Sekretaris Daerah Yohanes Toruan, Kepala Dinas Pendidikan Widodo dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Akhmad Yusuf Wibowo.
Alex telah menginstruksikan agar olahraga bola basket masuk dalam kurikulum sekolah sebagai mata pelajaran pilihan. Melalu pelatihan tersebut, ia mengharapkan ada kejuaraan bola basket antarsekolah. “Saya minta setiap sekolah memiliki lapangan bola basket di sekolahnya masing-masing,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika