Rabu 05 Sep 2018 22:42 WIB

Inasgoc Kembalikan Pengelolaan Jakabaring ke PT JSC

Namun Jakabaring Sport City masih ditutup hingga 15 September

Rep: Maspril Aries/ Red: Hazliansyah
Skateboarder Indonesia Bunga Nyimas melakukan gerakan trik saat sesi latihan di arena roller sport Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (22/8).
Foto: ANTARA FOTO/INASGOC/Muhammad Adimaja
Skateboarder Indonesia Bunga Nyimas melakukan gerakan trik saat sesi latihan di arena roller sport Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (22/8).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Panitia pelaksana Asian Games 2018, Inasgoc mengembalikan pengelolaan Jakabaring Sport City sebagai lokasi pertandingan 13 cabang olahraga ke PT JSC. Selama Asian Games berlangsung, kawasan seluas 320 hektar itu dikelola dan menjadi tanggung jawab panitia pelaksana Asian Games atau INASGOC.

Penyerahan pengelolaan tersebut ditandai dengan penandatangan naskah pengembalian pengelolaan dari penanggung jawab INASGOC Palembang Brigjen TNI Yudi Sutrasna kepada Direktur Utama PT JSC Bambang Supriyanto, Rabu (5/9) di kantor Head Quarter INASGOC, Wisma Atlet JSC.

Menurut Bambang Supriyanto, dengan telah ditandatangani naskah serah terima maka selanjutnya pengelolaan komplek JSC sepenuhnya kembali ke PT JSC.

"Selanjutnya kita kelola seperti biasa," katanya.

Sampai 5 September 2018, seluruh tamu asing sudah meninggalkan komplek JSC.

"Bersyukur selama mereka tinggal dan bertanding di komplek JSC tidak ada keluhan dari atlet dan ofisial asing," ujarnya.

Meski telah serah terima, komplek JSC masih ditutup untuk umum hingga 15 September. Inasgoc dan vendor Asian Games masih melakukan proses pengeluaran barang-barang dan peralatan yang digunakan selama Asian Games.

Menurut Direktur Utama PT JSC, tenggat 15 September 2018 merupakan waktu yang cukup untuk menyelesaikan peralatan dan barang yang tersisa di kawasan JSC.

Setelah Asian Games, menurut Bambang, sudah ada dua agenda berskala nasional yang akan berlangsung di JSC. Pada 23 September 2018 akan ada kegiatan Manajemen Sport dari Kementerian Pemuda dan Olahraga. Lalu pada 28 September ada jambore Kawasaki dan Mercedes Benz.

Untuk menangani keamanan di komplek JSC, Bambang menjelaskan, pengamanan dilakukan pengamanan dalam (Pamdal) dan pengamanan dari anggota Polda Sumsel dan Polresta Palembang yang masih menempatkan personelnya di kawasan JSC.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement