REPUBLIKA.CO.ID, SANTOS -- Penyerang asal Brasil, Gabriel Barbosa, atau biasa dikenal dengan nama Gabigol, seolah terlupakan begitu saja. Padahal, Gabigol masih memiliki kontrak bersama Inter Milan hingga 2021 mendatang.
Saat ini, penyerang berusia 22 tahun itu memang tidak berada di skuat i Nerazzurri. Striker yang digadang-gadang bakal menggantikan peran Neymar di timnas Brasil itu tengah dipinjamkan ke klub Brasil, Santos. Klub yang juga membesarkan nama Neymar.
Pada Januari 2018, Inter Milan sepakat meminjamkannya ke Santos selama satu tahun. Kini, penampilan Gabigol kembali menarik perhatian. Ia sukses mencetak lima gol dari empat penampilannya, termasuk saat mencetak hattrick ke gawang Vasco Da Gama, akhir pekan lalu.
Gabigol dikabarkan bakal langsung ditarik ke Inter, begitu masa peminjamannya selesai pada Januari tahun depan. Kendati begitu, Gabigol mengaku masih betah bermain untuk Santos.
''(Pelatih) Cuca memberikan kepercayaan yang sangat besar kepada saya dan dia berbicara banyak kepada saya. Berdasarkan tawaran yang ada, saya berharap untuk tetap tinggal di sini. Saya ingin bertahan demi rekan setim dan para fan,'' ujar Gabigol seperti dikutip Football Italia pekan ini.
Sementara untuk kembali ke Inter Milan, Gabigol mengaku masih belum mengambil keputusan. Namun, demi menghormati kontraknya bersama La Beneamata, ia siap kembali ke Stadion Giuseppe Meazza.
Meski begitu, saat ini Gabigol masih ingin menggunakan waktu yang tersisa untuk mempertimbangkan kembali ke Inter Milan. ''Saya tidak pernah berkata, saya ingin kembali, tapi saya kembali demi kontrak saya. Saya senang berada di Santos. Saya masih memiliki 17 laga lagi bersama Santos. Karena itu, saya masih punya waktu untuk memutuskan, apakah saya kembali (ke Inter Milan) atau bertahan,'' ujarnya.
Gabigol direkrut Inter Milan pasca-penampilan apiknya di gelaran Olimpiade Rio 2016. Di perhelatan multievent olahraga terbesar sedunia tersebut, Gabigol berhasil mempersembahkan medali emas untuk kontingen Brasil. Gabigol ditebus dengan mahar mencapai 26,5 juta euro dari Santos.
Namun, pada musim berikutnya, tepatnya musim 2016/2017, Gabigol tidak mampu menampilkan kualitas permainan terbaiknya. Bermain di 10 laga di semua kompetisi, Gabigol hanya mencetak satu gol.
Alhasil, manajemen Inter terpaksa meminjamkannya ke Benfica selama satu musim. Di Benfica, Gabigol pun tidak berkembang. Selama di Benfica, Gabigol hanya bermain selama 165 menit dan mencetak satu gol.
Akhirnya, sebuah tawaran peminjaman yang diajukan Santos diterima Inter Milan. Gabigol pun kembali ke Brasil dan bermain untuk Santos. Di klub itu ia mengawali karier profesionalnya pada usia 16 tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
