REPUBLIKA.CO.ID, GDANSK -- Debut Egy Maualana Vikri bersama tim utama Lechia Gdansk berakhir kekalahan. Saat menjamu tim dari Ukraina, Karpaty Lviv dalam laga persahabatan di Energa Gdansk, Polandia, pada Ahad (9/9) WIB, tim tuan rumah takluk dengan skor 0-1.
Pertandingan antara Lechia Vs Lviv bukan cuma dinantikan para suporter kedua kesebelasan. Di Indonesia, laga tersebut ikut dinantikan.
Adanya Egy Maulana menjadi sebab laga tersebut juga dipantau para suporter timnas Indonesia. Sebab, Egy merupakan pemain timnas Garuda U-19 yang sejak Juni lalu, terikat kontrak bermain di Liga Polandia bersama Lechia.
Pada laga persahabatan kali ini, pelatih Lechia, Piotr Stokowiec mengandalkan Egy dalam starting eleven. Egy menjadi pemain gelandang sayap kanan. Posisi serupa saat Egy bermain untuk timnas Garuda.
Egy bermain sejak menit pertama. Namun sayang, saat laga, pemain asal Medan, Sumatera Utara (Sumut) itu tampak jarang mendapatkan bola.
(baca juga: Denmark Tundukkan Wales 2-0)
Beberapa kali upaya pemain 18 tahun itu memang berhasil merebut bola dan melakukan serangan. Namun para penggawa Lviv sanggup meredam.
Pada menit ke-23, gawang Lechia terpaksa kebobolan awal. Lewat sepakan penalti, Lviv berhasil membuka keunggulan atas Lechia dengan skor 0-1. Skor tersebut, bertahan sampai babak pertama pungkas.
Di babak kedua, pelatih Piotr meminta para pemainnya bermain lebih agresif. Egy masih dipercaya turun lapangan. Namun usaha para pemain Lechia membalas gol tak berhasil.
Pada menit ke-60, pelatih Piotr terpaksa membongkar pemain lini depannya. Egy termasuk pemain yang diganti. Namun rombak komposisi pemain tersebut, tetap tak menghasilkan gol. Sampai pertandingan usai, Lechia tertinggal 0-1 dari Lviv.