REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Memiliki dua penjaga gawang hebat menjadi tantangan bagi pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel. PSG mempunyai anak muda bernama Alphonse Areola dan kiper senior Gianluigi Buffon.

Banyak pertanyaan diarahkan ke Tuchel perihal sosok yang bakal mengisi starting XI Les Perisiens ke depannya. Juru taktik berkebangsaan Jerman nampaknya memilih Areola. 

"Keputusan ini belum final. Menurut saya, Alphonse di posisi terdepan menjadi kiper nomor satu klub masa kecilnya," kata Tuchel kepada RMC Sport 1, dikutip dari Football Italia, Selasa (11/9).

Areola jebolan akademi PSG. Tuchel paham emosi seorang pemain profesional yang membela tempat ia mengembangkan karier. Terlebih kiper 25 tahun itu kelahiran Kota Paris. Secara kualitas, Areola pun tak perlu diragukan. Terbukti Areola masuk tim nasional Prancis walau hanya berstatus kiper kedua setelah Hugo Lloris.

"Kami harus bangga memiliki pemain seperti itu. Mereka hati dan jiwa PSG," ujar Tuchel.

Namun bukan berarti Buffon tak penting. Tuchel sudah menurunkan legenda hidup Juventus dan tim nasional Italia dalam beberapa pertandingan.

Salah satunya saat Piala Super Prancis. Ketika di bangku cadangan, Tuchel merasakan pengaruh penjaga gawang 40 tahun ini.

"Dia berkomunikasi dengan pemain, dia berteriak, dia mencoba membantu saya pada saat yang tepat. Detail-detail kecil itu membuat Anda paham, mengapa ia mempunyai karier yang hebat," tutur eks arsitek Borussia Dortmund ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika