REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Bek Everton Lucas Digne memberikan ulasan tentang mantan rekannya Lionel Messi yang sampai saat ini masih dianggap sebagai keajaiban buat dunia sepak bola. Messi, kata Digne, tidak terbantahkan sebagai pemain terbaik dunia walau gagal mendapatkan Ballon d'Or musim ini.

"Messi pemain yang sulit dihentikan. Saya lebih memilih menjadi rekannya ketimbang menghadapinya sebagai lawan," kata Digne, dikutip dari Goal Internasional, Ahad (16/9).

Digne kebetulan pernah berhadapan sebagai lawan Messi saat masih memperkuat Paris Saint Germain dan AS Roma. Pemain 25 tahun itu sering betugas menghentikan Messi di sisi kiri. Sebenarnya secara intelektual, Digne merasa selalu bisa membaca gaya permainan La Pulga. Tapi tetap saja tidak cukup untuk membuat Messi berhenti.

Karena pemain asal Argentina itu bisa bebas mengganti dominasi kaki kiri dan kaki kanannya dengan mulus sehingga ia terus berlalu walau coba dihadang berkali-kali oleh lawan secara bergantian.

"Saya dan bek lain tahu dan bisa membaca keinginan Messi apakah ia akan mengoper, terus menggring atau hendak menendang ke gawang. Tapi kami tak bisa menghentikannya," ujar Digne.

Hal itulah menurut Digne salah satu keunggulan Messi. Apalagi stamina kapten Tim Tango itu terjaga dengan baik meski sekarang sudah kepala tiga.

Hal yang sama dilihat Digne selama dua tahun berlatih bersama Messi di Barca. Messi selalu menampilkan cara-cara yang membuat rekan-rekannya geleng kepala dengan kehebatannya.

Kini Digne tak lagi punya kesempatan latihan bersama Messi. Pemain timnas Prancis itu sudah dijual secara permanen ke Everton seharga 18 juta euro. Digne jarang main di tim inti Blaugrana karena tak mampu bersaing dengan Jordi Alba.

Ikuti Whatsapp Channel Republika