Senin 17 Sep 2018 07:00 WIB

Festival Pencak Silat Digelar di London

Melibatkan sejumlah perguruan silat di Inggris.

Pertandingan pencak silat (ilustrasi)
Foto: Antara/Basri Marzuki
Pertandingan pencak silat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- KBRI London bersama Federasi Pencak Silat UK (PSF UK) untuk pertama kalinya mengelar Festival Pencak Silat melibatkan beberapa perguruan silat di Inggris. Festival yang di antaranya diikuti Perguruan Gerak Ilham, Kuntao Matjan, Silek Harimau Minangkabau, Panglipur serta Persaudaraan Setia Hati Teratai tersebut diadakan di ruang gedung olah raga Seymour Centre, London, akhir pekan.

Minister Counselor KBRI London, Thomas Siregar kepada Antara London, Senin (17/9) menyebutkan Festival Pencak Silat diresmikan

Dubes RI untuk Kerajaan Inggris merangkap Irlandia dan International Maritime Organization (IMO), Dr. Rizal Sukma dihadiri Ketua Federasi Pencak Silat UK, Aidinal Alrashid, Sekretaris Jenderal Federasi Pencak Silat UK, Sue Gault dan Wakil Dubes RI London, Adam M. Tugio.

Dubes Rizal Sukma menyampaikan terima kasih kepada Federasi Pencak Silat UK (PSF UK) dibawah pimpinan Aidinal Alrashid dan pesilat dari beberapa perguruan tersebut atas kerjasamanya dalam persiapan dan kegiatan Festival Pencak Silat 2018.

Dubes mengapresiasi berbagai upaya yang dilakukan PSF UK dalam mengembangkan dan mempromosikan pencak silat di Inggris. Sebagai warisan budaya leluhur bangsa Indonesia, Pencak Silat merupakan aset budaya Indonesia yang perlu dilestarikan dan dapat dimanfaatkan untuk mempererat hubungan Inggris dan Indonesia melalui jalinan people-to-people contact.

Berry Natalegawa, seorang pesilat yang bertindak sebagai pembawa acara memanggil seluruh pesilat untuk mengambil tempat di tengah-tengah arena. Penonton yang menyaksikan dengan seksama dari balkon memperhatikan prosesi masuknya para pesilat tersebut yang berjalan dengan bangga seperti layaknya atlet ketika memasuki arena pertandingan olahraga. Kebanggaan atas raihan para atlet pencak silat Indonesia pada ajang olahraga bergengsi Asian Games bulan Agustus lalu mengisi ruang gedung olahraga Seymour Centre.

Para penonton dengan antusias menyaksikan pesilat menampilkan berbagai jurus. Dengan lincah masing-masing pesilat secara bergiliran memperlihatkan kemampuan seni bela diri yang memiliki keragaman dan keunikan. Tidak kalah menarik tampilan Kurniati, mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan S-3 di Birmingham. Mewakili Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Teratai, Kurniati tampil menawan, gerakannya gemulai ,memperlihatkan kualifikasinya sebagai atlet nasional silat Indonesia.

Festival Pencak Silat 2018 terasa istimewa dengan kehadiran 'Kang' Cecep Arif Rahman, pesilat dari Perguruan Panglipur yang membintangi beberapa film berkelas dunia, di antaranya The Raid 2 dan Star Wars: The Awakening Forces. Kang Cecep yang tampil bersama dua pesilat lainnya dari Indonesia menampilkan drama perkelahian tiga arah yang sangat menarik, dimana ketiga pesilat memperlihatkan teknik pukulan, tendangan, sapuan, kuncian dan bantingan yang sangat apik.

Decak kagum penonton yang sesekali berteriak menunjukkan betapa senang mereka menyaksikan pertunjukan pencak silat yang jarang mereka saksikan di Inggris. Dave, salah seorang penonton merasa beruntung dapat menyaksikan penampilan Kang Cecep yang dikatakannya persis seperti dalam film The Raid 2.

Festival pencak silat juga dimeriahkan dengan tarian Indonesia seperti Tari Selendang dan Tari Indang dari Sumatera Barat yang dibawakan anggota induk dan talkshow bersama Kang Cecep. Penonton menyampaikan pertanyaan dan komentar mendengar cerita Kang Cecep, yang berawal sebagai tenaga pengajar di salah satu sekolah di Garut dan melatih silat kepada komunitas di sekitarnya sampai menjadi aktor silat pada beberapa film laga dan melanglang buana, menginspirasi generasi muda di berbagai belahan dunia.

Ketua Federasi Pencak Silat UK, Aidinal Alrashid,menyampaikan terima kasih kepada KBRI London yang berinisiatif menyelenggarakan Festival Pencak Silat . Pak Aidinal, sapaan akrab Aidinal Alrashid, merasa bahagia dan bangga melihat penampilan yang luar biasa dari perguruan dibawah binaan organisasinya. Dikatakannya, sudah sekian lama ia tidak menyaksikan pencak silat ditampilkan secara utuh dan menarik kepada masyarakat Inggris. Ia berharap kegiatan dapat berlanjut dan dikembangkan dimasa depan.

KBRI London mengapresiasi kerja sama Federasi Pencak Silat UK dan beberapa perguruan silat atas penyelenggaraan kegiatan Festival Pencak Silat 2018. Diharapkan melalui kegiatan ini, masyarakat Inggris semakin mengenal Indonesia yang memiliki kekayaan seni dan budaya yang menarik, sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan Inggris ke Indonesia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement