REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Legenda Arsenal Ian Wright bersyukur CEO Ivan Gazidis akan menanggalkan jabatannya di klub London Utara dalam waktu dekat. Gazidis akan memulai pekerjaan baru sebagai CEO di klub besar Serie A AC Milan, terhitung sejak Oktober nanti.
Bagi Wright, kepergian Gazidis akan jadi berkah buat Meriam London. Menurut mantan striker timnas Inggris itu, Gazidis selama ini telah gagal membawa Arsena meraih prestasi bergengsi yang memuaskan fans.
"Ini saatnya bagi Gazidis pergi. Harusnya dari dulu kalau dia tahu dia tidak berbuat apa-apa untuk menyenangkan kami para penggemar Arsenal," kata Wright, dikutip dari The Sport Review, Jumat (21/9).
Gazidis sudah bekerja di Arsena sejak 2009 lalu. Awalnya, pengacara asal Afrika Selatan tersebut menjabat sebagai Direktur Eksekutif Arsenal. Beberapa tahun terakhir, jabatannya naik menjadi CEO.
Wright mewakili para penggemar Arsenal yang kecewa dengan manajemen yang dipimpin Gazidis. Selama 10 tahun bekerja sebagai pejabat elite Arsenal, prestasi yang dicapai hanyalah tiga Piala FA dan dua Community Shield.
Bagi Wright, catatan prestasi itu sangat kurang karena Arsenal punya kemampuan finansial yang cukup kuat di Eropa, Bahkan untuk juara Liga Inggris saja, Arsenal tak pernah mampu lagi sejak terakhir memenangkannya 2004 lalu.
Milan menggaet Gazidis sebagai CEO untuk meningkatkan kekuatan finansial klub. Kelompok pengusaha Elliot Management asal Amersika Serikat percaya Gazidis mampu melakukan hal itu. Selain punya pengalaman membuat Arsenal stabil sebagai klub yang makmur, Gazidis punya jaringan bisnis yang kuat dengan Amerika Serikat.
Milan tidak mengharapkan Gazidis sebagai pengurus teknis sepak bola di San Siro. I Rossoneri sudah menyerahkan sepenuhnya hal itu kepada dua direktur muda, Leonardo Araujo dan Paolo Maldini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
