Ahad 23 Sep 2018 21:21 WIB

Pelatih Persija Anggap Keputusan Wasit Untungkan Persib

Hasil akhir kedua tim, Persija kalah 2-3

Striker Persib Bandung Ezechiel Ndouasel mencetak gol pertama Persib Bandung saat melawan Persija Jakarta pada laga Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Ahad (23/9).
Foto: Abdan Syakura/MJ-1 Jabar
Striker Persib Bandung Ezechiel Ndouasel mencetak gol pertama Persib Bandung saat melawan Persija Jakarta pada laga Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Ahad (23/9).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra menganggap keputusan wasit banyak menguntungkan tuan rumah, Persib Bandung. Hasil akhir kedua tim, Persija kalah 2-3 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Ahad (23/9).

"Gol penalti (Bauman), kita hilang konsentrasi. Tapi ini wasit keputusan tidak menguntungkan kami. Tapi memang wasit di tuan rumah selalu ngasih keunggulan," ujar Teco seusai laga.

Teco mengatakan, sejatinya Persija bisa mengimbangi Persib. Bahkan hingga 90 menit waktu normal, timnya mampu menahan skor sama kuat 2-2.

Akan tetapi, ketika memasuki waktu tambahan babak kedua, lini belakang mereka kehilangan konsentrasi yang berakibat fatal. Bojan Malisic mampu membawa tuan rumah menang 3-2.

Laga sendiri berjalan keras sejak menit awal. Teco mengatakan, apabila wasit tidak bisa bertindak tegas dalam mengambil keputusan, maka banyak pemain yang akan cedera.

"Soal pemain cedera, rasanya ada pengaruh wasit juga yang tidak bisa bertindak tegas. Dia terlambat memberikan kartu kuning," kata dia.

Dengan kekalahan ini, kata dia, akan membuat Persija semakin sulit dalam mengejar titel juara. Meski begitu, ia akan tetap menginstruksikan para pemainnya untuk bisa memaksimalkan laga tersisa.

"Jika suporter dan wartawannya tahu bola, tidak mudah bagi Persija musim ini. Kami hanya tiga kali bermain di Gelora Bung Karno, sisanya main di luar semua. Manajemen ingin kami posisi lima dan kami harus penuhi target itu," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement