REPUBLIKA.CO.ID, SELANGOR -- Mochammad Supriadi, pemain sayap tim nasional Indonesia U-16, menyatakan siap tampil pada laga terakhir Grup C Piala AFC U-16 melawan India, Kamis (27/9). Supriadi masih dalam penyembuhan cedera yang membuatnya baru bermain sejak menit ke-87 pada laga kontra Vietnam, Senin (24/9). Laga berakhir imbang 1-1.
"Sekarang kondisi saya sudah 98 persen. Saya sudah ikut latihan meski masih sedikit sakit. Namun, Insya Allah saya siap kalau diminta turun sejak awal pertandingan menghadapi India," ujar Supradi berlatih di lapangan Kompleks Kemudahan Kemasyarakatan (3K) SS13, Subang Jaya, Selangor, Malaysia, Selasa (25/9).
Pemain kelahiran Surabaya 16 tahun lalu itu menyebut saat ini tidak lagi memerlukan perawatan khusus dari dokter. Ia hanya menjalani terapi.
Mochammad Supriadi merupakan salah satu pemain andalan timnas U-16 di Piala AFC U-16 setelah tampil bagus di Piala U-16 AFF 2018 di mana Indonesia menjadi juara. Saat menghadapi Iran di pertandingan pertama Grup C Piala U-16 Asia 2018, Supriadi membuat satu assist untuk gol Amiruddin Bagus Kahfa yang membuat Indonesia menang dengan skor 2-0.
Supriadi yang saat itu merepotkan pertahanan Iran beberapa kali harus menerima tekel pemain lawan. Dia sempat mendapatkan perawatan pada babak pertama sebelum diganti pada menit ke-79.
Usai pertandingan itu, diketahui Supriadi mengalami masalah di kakinya. Menurut pelatih timnas U-16 Fakhri Husaini, itu merupakan cedera lama Supriadi. Sebelum pertandingan menghadapi Iran, dalam sebuah sesi latihan di Malaysia, Supriadi sebenarnya juga menderita cedera di bagian lutut yang pada akhirnya bisa ditanggulangi.
Meski demikian, Supriadi mengaku tidak pernah trauma cedera itu kembali lagi. Dia siap melakukan segalanya jika diturunkan dan tak ragu jika memang harus adu fisik dengan lawan.
"Saya tidak trauma, tidak takut," kata Supriadi.
Indonesia hanya membutuhkan satu poin dari pertandingan melawan India, Kamis (27/9), untuk lolos ke perempat final. Saat ini di Grup C, Indonesia berada di puncak klasemen sementara dengan empat poin dari dua pertandingan. Di posisi kedua India menyusul dengan poin yang sama tetapi kalah selisih gol.
Adapun di peringkat ketiga dan keempat bertengger masing-masing Vietnam dan Iran yang baru mengoleksi satu poin hasil dari dua laga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
