Jumat 28 Sep 2018 06:19 WIB

Kebanggaan Para Penggawa Timnas U-16 Catat Sejarah Baru

Timnas U-16 mencatat sejarah dengan lolos ke perempat final Piala AFC U-16.

Laga Indonesia U-16 vs Iran U-16 dihadiri oleh ribuan pendukung Merah-Putih di Stadion Nasional Bukit Jalil, Selangor, Malaysia. (ilustrasi)
Foto: Dok AFC
Laga Indonesia U-16 vs Iran U-16 dihadiri oleh ribuan pendukung Merah-Putih di Stadion Nasional Bukit Jalil, Selangor, Malaysia. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Pelatih tim nasional sepak bola U-16 Indonesia Fakhri Husaini merasa bangga terhadap anak-anak asuhnya. David Maulana cs bisa mencatatkan sejarah setelah lolos ke perempat final Piala AFC U-16 2018 sebagai juara Grup C.

Terakhir kali Indonesia berhasil melewati babak penyisihan grup di Piala AFC U-16 adalah pada tahun 1990 atau 28 tahun lalu. Ketika itu, Indonesia bahkan berhasil menjadi timnas U-16 terbaik keempat di Asia.

"Kami patut berbangga dengan pencapaian ini karena tak mudah mengulangi sejarah tersebut. Semoga penampilan kami semakin baik ke depan," ujar Fakhri di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (27/9) malam.

Indonesia baru lima kali tampil di ajang Piala AFC U-16 sebelum berkompetisi di Piala U-16 Asia edisi tahun 2018. Dari lima kali penampilan tersebut, catatan terbaik Indonesia adalah meraih peringkat keempat tahun 1990. Selebihnya Indonesia mentok di fase grup.

Namun, di masa itu hanya ada tiga tim terbaik yang berhak tampil di Piala Dunia U-17. Berbeda dengan saat ini di mana empat tim di semifinal berhak atas tempat di Piala Dunia U-17.

Pemain sayap Indonesia Mochammad Supriadi juga mengungkapkan rasa bangganya dapat menjadi bagian sejarah tim nasional U-16 Indonesia.

"Saya dan tim bangga, senang kami bisa mencetak sejarah yang sama lagi. Saya optimistis kami bisa ke semifinal," tutur Supriadi.

Selain menorehkan kembali sejarah yang digoreskan 28 tahun silam, timnas U-16 Indonesia asuhan Fakhri Husaini juga mencatatkan pencapaian apik lainnya. Yakni, menjadi satu-satunya negara ASEAN atau di kawasan Asia Tenggara yang berada di perempat final Piala AFC U-16 2018.

Prestasi ini semakin luar biasa kalau mengingat kembali saat pengundian grup Piala AFC U-16 2018, di mana Indonesia hanya menempati pot empat yang berisi tim-tim tidak diunggulkan bersama Tajikistan, Yordania, dan Afghanistan.

"Posisi di pot empat bagus untuk kami karena itu menguatkan motivasi anak-anak untuk menunjukkan bahwa kami layak diperhitungkan. Penting memperlihatkan bahwa tim ini tidak layak diremehkan," kata Fakhri Husaini.

Tim nasional U-16 Indonesia berhasil lolos ke perempat final Piala U-16 Asia usai bermain imbang 0-0 dengan India laga terakhir Grup C yang digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis.

Hasil tersebut membuat Indonesia dipastikan menjadi juara Grup C dengan mengoleksi lima poin dari tiga pertandingan. Sementara, India juga lolos ke delapan besar sebagai peringkat kedua Grup C setelah sama-sama mengoleksi lima poin dari tiga laga, tetapi kalah selisih gol dari Indonesia.

Di perempat final, Indonesia akan berhadapan dengan peringkat kedua Grup D pada Senin (1/10) di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, untuk memperebutkan satu tiket ke semifinal.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement