Jumat 28 Sep 2018 14:42 WIB

Musim Lalu, Barcelona Miliki Aset Rp 16,6 Triliun

Deloitte memperkirakan Barca berada di urutan tiga klub terkaya di dunia.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
logo barcelona
Foto: www.freelargeimages.com
logo barcelona

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Klub raksasa Spanyol Barcelona membeberkan telah meraup pemasukan tertinggi sepanjang sejarah klub untuk satu tahun. Juru bicara Barcelona Josep Vives mengatakan, pemasukan total Los Azulgrana satu tahun belakangan ini adalah 960 juta euro atau setara dengan Rp 16,6 triliun.

Pendapatan ini dipotong 11 juta euro untuk pajak. Jadi, Barca mencatat pemasukan di luar pajak senilai 929 juta euro. Masih di atas Rp 16 triliun.

Laporan keuangan ini akan dibawa manajemen Barca ke hadapan owner dan investor. Mereka akan melakukan evaluasi dan persiapan anggaran untuk setahun ke depan. Vives mengatakan, dewan klub akan membahas ini bulan depan.

"Barcelona mendapatkan pemasukan 960 juta tahun ini. Itu belum dipotong pajak 11 juta euro," kata Vives, dikutip dari Marca, Jumat (28/9).

Pendapatan besar Barcelona diraih dari hasil jual beli pemain, tiket penonton, kerja sama iklan, hak siar, penjualan merchandise, sekolah sepak bola, dan lain-lain.  Laporan keuangan Barca yang dibeberkan Vives ini berbeda dengan perkiraan yang dipublikasikan oleh perusahaan jasa keuangan Deloitte beberapa bulan lalu.

Deloitte memperkirakan Barca berada di urutan tiga klub terkaya di dunia dengan aset 648,3 juta euro atau setara dengan Rp 9,5 triliun. Barca ada di bawah Manchester United Rp 10,97 triliun dan Real Madrid 10,94 triliun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement