REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Tim nasional Indonesia U-16 akan menantang Australia U-16 pada babak perempat final Piala AFC U-16. Sayangnya, menjelang kick-off di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pukul 16.30 waktu setempat, hujan deras mengguyur.
Walau lapangan basah, suporter timnas U-16 berharap tim kesayangannya bisa menuai kemenangan pada laga krusial tersebut. Jika anak asuhan Fakhri Husaini mampu menyingkirkan Australia U-16, selain melangkah ke babak semifinal, mereka juga mendapatkan tiket lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia U-17 2019 di Peru.
"Saya berharap hujan ini membawa keberuntungan. Kalau hujan kan mereka (Australia) bisa main jelek, jadi optimistis menang," kata Sunarman, salah satu suporter Indonesia saat ditemui di kawasan Stadion Bukit Jalil, menjelang laga.
Pria yang sudah lima tahun merantau di Malaysia itu mengaku bangga dengan pencapaian timnas U-16. Apalagi, jika mereka mampu mendapatkan tiket ke Piala Dunia U-17. Ini manjadi sejarah baru yang patut diapresiasi. Apalagi selama ini, kata Sunarman, level timnas berbagai usia tidak terlalu apik di pentas internasional.
"Kalau menang, sejarah kan? Generasi bagus harus dipertahankan," ujar pria asal Tuban, Jawa Timur, itu menegaskan.
Sebelumnya, tim Garuda Asia berhasil menjadi juara Grup C dengan poin lima. David Maulana dkk menang 2-0 atas Iran, Jumat (21/9). Timnas U-16 ditahan imbang 1-1 oleh Vietnam, tiga hari kemudian. Terakhir, timnas U-16 bermain imbang tanpa gol kontra India U-16 pada laga pamungkas grup, Kamis (27/9).
Sementara, Australia U-16 lolos ke babak perempat final Piala AFC U-16 2018 sebagai runner-up Grup D. Dari tiga laga di penyisihan grup, Australia kalah dari Korea Selatan dan menang atas Irak serta Afghanistan.