Selasa 02 Oct 2018 15:55 WIB

Indonesia Kirim 4 Perenang ke Olimpiade Remaja 2018

Olimpiade Remaja ini diikuti atlet-atlet berusia 15-18 tahun dari 206 negara.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Keempat perenang muda Indonesia yang akan tampil di Olimpiade Remaja 2018, yakni Azel Zelmi Aryalingga (kedua kiri). Adinda Larasati Dewi (ketiga kiri), Azzahra Permatahani (tengah), dan Farrel Armandio Tangkas (kedua kanan).
Foto: Dok PRSI
Keempat perenang muda Indonesia yang akan tampil di Olimpiade Remaja 2018, yakni Azel Zelmi Aryalingga (kedua kiri). Adinda Larasati Dewi (ketiga kiri), Azzahra Permatahani (tengah), dan Farrel Armandio Tangkas (kedua kanan).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Indonesia mengirimkan empat perenang muda ke Youth Olympic Games 2018 atau YOG (Olimpiade Remaja) yang akan berlangsung di Buenos Aires, Argentina, 6-18 Oktober. Olimpiade Remaja ini diikuti atlet-atlet berusia 15-18 tahun dari 206 negara. Sebanyak 3.998 atlet akan tampil pada 32 cabang olahraga. 

Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) akan mengirim empat perenang, 2 putra dan 2 putri yang telah melewati beberapa tahapan. Mereka telah lolos limit kualifikasi A Olimpiade Remaja, serta melewati beberapa seleksi di berbagai kejuaraan.

Mereka, yakni Azzahra Permatahani (16 tahun), Adinda Larasati Dewi (18), Farrel Armandio Tangkas (17), Azel Zelmi Aryalingga (17). Empat perenang ini akan berlomba di cabang olahraga renang 7-12 Oktober 2018.

"Mereka terpilih karena bisa menembus limit-A YOG. Selain itu juga sudah melewati beberapa tahap seleksi. Mereka ini perenang pelapis senior yang kemungkinan besar mendapat medali di SEA Games 2019," ujar Wakil Ketua Umum PB PRSI Harlin Rahardjo, dalamketerangan yang diterima Republika.co.id.

Azzahra Permatahani lolos limit  kualifikasi-A YOG di tiga nomor yakni 200 meter gaya ganti putri, 200 meter gaya kupu-kupu putri, dan 200 meter gaya dada putri.  Adinda Larasati Dewi lolos di dua nomor yakni 100 dan 200 meter gaya kupu-kupu putri. 

Dua perenang putra masing-masing lolos limit-A di satu nomor. Farrel Armandio Tangkas akan turun di nomor 200 meter gaya punggung putra.  Azel Zelmi Aryalingga akan berlomba di nomor 200 meter gaya kupu-kupu putra. 

"Kami berusaha keras untuk bisa mencetak rekornas dan juga bisa mewujudkan masuk final," kata Azzahra yang diamini Adinda, Farrel dan Azel.

Keempat perenang akan didampingi pelatih Indonesia asal Prancis David Armandoni. "Untuk dua perenang putra, kami menargetkan masuk babak final karena mereka akan berlomba pada hari-hari terakhir. Jadi ada waktu latihan dan adaptasi lebih," ujar David.

Untuk putri, kata dia, target tidak jauh berbeda dengan putra. Ia mengatakan, para perenang putri akan berusaha semaksimal mungkin. Hanya, waktu istirahat perenang putri tidak sebanyak tim putra. Sebab, perenang putri akan bertanding pada hari pertama dan kedua.

Wakil Ketua Umum PB PRSI , Harlin E. Rahardjo menambahkan, keempat  perenang tersebut  merupakan hasil pembinaan usia dini yang dilakukan PB PRSI. Azzahra, Adinda dan Farrel saat ini adalah pemegang rekor nasional. Azzahra pemegang rekornas 200 meter dan 400 meter gaya  ganti perorangan. Adinda 100 dan 200 meter gaya kupu-kupu serta 400 meter dan 800 meter gaya bebas. Farrel pemegang rekor nasional 200 meter gaya  punggung. 

Diharapkan pada ajang YOG ini mereka mampu mempertajam rekornas. Tampilnya keempat perenang di ajang ini juga diharapkan menjadi tonggak regenerasi tim nasional  renang Indonesia.

Rencananya KOI sudah mengatur keberangkatan tim renang pada Rabu, 3 Oktober 2018, menggunakan pesawat Turkish Airlines dan transit dua kali di Istanbul (Turki) dan Sao Paulo (Brasil) dengan estimasi waktu perjalanan 35 jam.

Pada YOG kali ini, kontingen Indonesia berjumlah 18 atlet dari delapan cabor, yakni renang, atletik, badminton, angkat besi, basket 3x3, menembak, golf, dan voli pantai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement