Selasa 09 Oct 2018 05:59 WIB

Sriwijaya FC Terancam tanpa Beto, Zulfiandi, dan Esteban

Jelang melawan Bhayangkara FC, Sriwijaya FC hanya memiliki 15 pemain tersisa.

Rep: Maspril Aries/ Red: Endro Yuwanto
Pelaksana tugas Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Muddai Madang (tengah) bersama Komisaris Bakti Setiawan (kiri) dan Sekretaris Perusahaan PT SOM Faisal Mursyid (kanan), Ahad (9/9) menjelaskan tentang kondisi terakhir Sriwijaya FC.
Foto: MASPRIL ARIES/ REPUBLIKA
Pelaksana tugas Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Muddai Madang (tengah) bersama Komisaris Bakti Setiawan (kiri) dan Sekretaris Perusahaan PT SOM Faisal Mursyid (kanan), Ahad (9/9) menjelaskan tentang kondisi terakhir Sriwijaya FC.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG –- Sriwijaya FC terancam menjalani laga pekan-25 Liga 1 2018 melawan Bhayangkara FC tanpa kekuatan tim terbaik, seperti saat mengalahkan Bali United pada laga pekan ke-24 di Stadion Gelora Sriwijaya. Sriwijaya kemungkinan tidak diperkuat tiga pemain inti, Alberto Goncalves, Zulfiandi, dan Esteban Viscarra.

"Pada pertandingan pekan ke-25 melawan Bhayangkara FC di Stadion PTIK, 12 Oktober mendatang, Sriwijaya FC kemungkinan tidak diperkuat tiga pemain inti itu yang dipanggil untuk memperkuat tim nasional Indonesia melawan Myanmar dan Hong Kong,” kata Sekretaris Perusahaan PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), perusahaan pemilik Sriwijaya FC, Faisal Mursyid, Senin (8/10).

Menurut Faisal, selain tiga pemain tersebut, Sriwijaya juga sudah ditinggal dua pemain mudanya Syahrian Abimanyu dan Samuel Christianson yang juga memperkuat tim nasional Indonesia U-19. Dari 29 pemain klub berjuluk Laskar Wong Kito yang terdaftar pada kompetisi Liga 1, lima pemain bergabung di tim nasional dan dua pemain tengah cedera, yakni Nur Iskandar dan Ichsan Kurniawan.

“Dua pemain lainnya, Bio Paulin dan Sandi Firmansyah mengundurkan diri. Jadi saat melawan Bhayangkara FC, Sriwijaya FC hanya tersisa 15 pemain, tiga diantaranya penjaga gawang. Lantaran kondisi itu manajemen Sriwijaya FC sudah berkirim surat ke PSSI untuk memberikan kebijaksanaan,” kata Faisal.

Dalam surat yang dikirim ke PSSI, menurut Sekretaris PT SOM manajemen Sriwijaya, timnya meminta agar tiga pemain inti Alberto Goncalves, Zulfiandi, dan Esteban Viscarra yang memperkuat tim nasional senior bisa diizinkan memperkuat Sriwijaya pada saat menghadapi Bhayangkara FC.

Laga Sriwijaya FC melawan Bhayangkara FC berlangsung 12 Oktober 2018. Sementara, laga tim nasional Indonesia melawan Myanmar digelar pada 10 Oktober, kemudian laga melawan Hong Kong baru berlangsung 16 Oktober 2018. "Pada 12 Oktober, tim nasional kan tidak ada pertandingan. Jadi kami harap PSSI bisa mengizinkan tiga pemain tersebut bergabung. Semua pertandingan itu kan berlangsung di Jakarta dan Bekasi," ujar Faisal.

Tiga pemain Sriwijaya Alberto Goncalves, Zulfiandi, dan Esteban Viscarra sudah bergabung dengan tim nasional senior di Jakarta. Bagi Alberto Goncalves dan Zulfiandi bergabung dengan tim nasional Indonesia bukan yang pertama. Sementara bagi Esteban Viscarra, pemain naturalisasi asal Argentina, laga melawan Myanmar dan Hong Kong menjadi kesempatan pertama berkostum tim nasional Merah Putih.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 6 4 2 0 10 7 14
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 6 3 3 0 11 6 12
5 PSM Makassar PSM Makassar 6 3 2 1 8 5 11
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement