REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden RI Joko Widodo turut senang kontingen Indonesia di Asian Para Games 2018 mampu melebihi target yang dipasang oleh pemerintah. Sebelum Asian Para Games dimulai, Jokowi menargetkan para atlet difabel Indonesia bisa memenangkan minimal 16 medali emas dan berada di dalam posisi delapan besar di tabel perolehan medali.
Tapi pada Rabu (10/10) atau hari ke lima Asian Para Games 2018, kontingen Indonesia telah mendapatkan 18 medali emas.
"Yang jelas sudah saya berikan target 16 emas, dan masuk 8 besar. Menurut saya emasnya akan lebih dari 16, Insya Allah, saya yakin. Mungkin lebih dari 20 mungkin. Tapi yang jelas lebih dari 16," kata Jokowi usai menyaksikan pertandingan pertandingan angkat berat di Balai Sudirman, Jakarta.
Jokowi menyebut pemerintah selalu mencanangkan target kepada kontingen Indonesia di setiap turnamen supaya para atlet punya motivasi lebih saat berada di arena. Jokowi lega atlet Indonesia ternyata mampu melebihi apa yang ditargetkan pemerintah.
Presiden mengatakan, ia akan selalu menyempatkan mampir ke venue-venue Asian Para Games untuk memberikan dukungan kepada kontingen Indonesia.
"Sama seperti Asian Games kemarin, kalau ada waktu longgar, saya lihat Asian Para Games," ujar mantan Walikota Solo itu.
Sampai hari ke lima ini, kontingen Indonesia sudah mengoleksi 18 medali emas dan berada di peringkat enam klasemen sementara. Tapi di tabel perolehan medali sampai siang ini, Indonesia masih tercatat mendapatkan 16 medali emas, 21 perak, dan 24 perunggu. Dua medali lagi belum masuk ke dalam tabel perolehan karena masih menunggu penyerahan secara resmi.
Sementara emas yang sudah resmi dikantongi Indonesia ialah 5 dari para atletik, 6 catur, 2 tenis meja, 1 dari renang, 1 tenpin bowling, dan 1 badminton.