REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gelandang Arsenal Matteo Guendouzi mengaku sangat mengagumi pelatih Unai Emery yang mempercayainya tampil sebagai starter. Eks pelatih Paris Saint-Germain (PSG) itu tidak segan-segan menurunkan pemain muda di jajaran tim inti the Gunners. Menurut Guendouzi, inilah yang membedakan Emery dengan pelatih lainnya.
"Dia menunjukkan banyak kepercayaan pada saya sejak saya tiba di sini,” kata Guendouzi, dikutip dari Mirror, Kamis (11/10). "Tidak ada pelatih yang akan menurunkan pemuda berusia 19 tahun di Liga Primer Inggris, terutama di klub seperti Arsenal."
Emery mendatangkan pemain muda Prancis itu dari FC Lorient di jendela transfer musim panas. Pada musim pertamanya sebagai pelatih, Emery langsung menjatuhkan pilihannya kepada Guendouzi.
Arsenal memboyong pemain berusia 19 tahun dengan harga 7 juta poundsterling. Disamping itu, mereka juga membawa Lucas Torreira senilai 22 juta poundsterling, pemain yang sudah melalui uji coba dan berusia 22 tahun.
Banyak yang menyangka pemain berkebangsaan Uruguay tersebut akan dijadikan pilihan utama memperkuat tim inti, sementara Guendouzi akan menghangatkan bangku cadangan. Tetapi Guendouzi juga mampu mengukir namanya di skuat utama The Gunners, sementara Torreira harus puas berbagi jatah waktu.
Gelandang timnas Prancis U-19 itu sangat berterima kasih kepada Emery yang memberinya kesempatan bermain. Ia mengaku, ini memotivasinya untuk bekerja keras dan membantunya meningkat secara signifikan sejak tiba di Stadion Emirates. Hasilnya bahkan dapat ia rasakan dalam beberapa sesi latihan selama beberapa pekan dan bulan pertamanya.
"Saya sangat senang memiliki Unai Emery sebagai pelatih saya. Saya yakin akan dapat membuat kemajuan di bawahnya dengan bekerja keras, yang merupakan hal terpenting bagi saya," ujar dia.
Selain berhubungan baik dengan para pemainnya, kata Guendouzi, itu juga berlaku kepada stafnya. Emery bersama awaknya bekerja sama dengan baik untuk meningkatkan pemain dari segi individu maupun secara kolektif.
Tidak mau sesumbar karena tembus skuat utama tim Meriam London pada usia muda, Guendouzi mengungkapkan masih harus banyak berusaha. Ia menaruh kepercayaan kepada pelatih dan stafnya untuk membantunya berkembang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
