REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pelatih timnas Indonesia Bima Sakti mengakui performa pasukannya menurun dibandingkan sebelumnya saat bermain imbang 1-1 kontra Hong Kong di Stadion Wibawa Mukti Bekasi, Jawa Barat, Selasa (16/10). Pada dua laga sebelum ini, skuat Garuda mampu menang 1-0 kontra Mauritius dan 3-0 dari Myanmar.
Namun, kata Bima, dari sisi kualitas permainan para pemain Garuda sudah maksimal. “Hasil ini gambaran kita untuk bisa mengantisipasi kekurangan menjelang Piala AFF,” ujar dia seusai laga Indonesia vs Hong Kong.
Pertandingan melawan Hongkong terbilang cukup lambat jika dibandingkan dengan karakter timnas yang selama ini ada yaitu bermain cepat. Pergerakan Febri Hariyadi maupun Irfan Jaya yang mempunyai kecepatan sering terbaca lawan. Beruntung Alberto Goncalves bermain gemilang.
Pemain naturalisasi asal Brasil itu mampu membuat Indonesia unggul 1-0 pada menit ke-40. Namun pada menit ke-69 pemain Hong Kong, Festus Baise mampu menyamakan kedudukan. Kondisi sama kuat 1-1 ini bertahan hingga pertandingan usai.
Bima menilai ada fluktuasi penampilan timnya sepanjang pertandingan. Setelah mampu dominan pada awal, tapi gagal membuka keunggulan dengan cepat. Gol pembuka terbilang telat karena baru terjadi pada pengujung babak.
Pada babak kedua, para pemainnya berusaha kembali mendominasi. Tetapi perubahan permainan Hong Kong membuat timnya tampak kesulitan. Merombak komposisi pemain Garuda pun memengaruhi permainan. Karena beberapa nama yang turun ke lapangan terbilang baru bergabung setelah lama tak memperkuat timnas.
Sejumlah pemain tersebut, yakni gelandang Andik Vermansah dan bek Abduh Lestaluhu. Dua pemain tersebut bermain pada babak kedua, menit ke-59 dan ke-72 menggantikan Rizky Rezaldi Pora dan Febri Haryadi.
“Andik sangat banyak mengubah gaya permainan. Abduh, karena baru bergabung, tapi dia mengetahui gaya bermain timnas. Mereka bermain cukup bagus. Yang jelas saya salut dengan semua pemain yang kami panggil,” ujar dia.
Untuk menghadapi Piala AFF pihaknya telah memasukkan 50 nama. Namun hingga saat ini belum ditetapkan 23 pemain yang akan mengikuti pertandingan pertama karena masih bisa dilakukan hingga pelaksanaan manager meeting.