Rabu 17 Oct 2018 22:20 WIB

Lewat Duel Ketat, Kevin/Marcus Hentikan Ganda Putra Cina

Di ajang Denmark Terbuka tahun lalu, Kevin/Marcus hanya menjadi runner-up.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo
Foto: Humas PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra nomor satu dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berhasil menghentikan wakil Cina He Jinting/Tan Qiang dalam babak pertama Denmark Terbuka 2018, Rabu (17/10). Duet the Minions ini unggul dua gim langsung, 21-19, 22-20.

Kevin/Marcus pun berhak untuk melaju ke babak kedua Denmark Terbuka 2018. Meskipun di atas kertas pasangan Indonesia lebih diunggulkan, namun pertemuan Kevin/Marcus dengan pasangan muda Cina, khususnya He/Tan, memang seringkali berlangsung ramai. Namun grafik penampilan Kevin/Marcus terus meningkat dalam menghadapi pasangan ranking 15 dunia tersebut.

Di pertemuan pertama di ajang Malaysia Open 2018, Kevin/Marcus dikalahkan He/Tan dengan skor 17-21, 11-21. Pada pertemuan kedua, Kevin/Marcus menang lewat pertarungan rubber game di Jepang Terbuka 2018 dengan skor 21-16, 14-21, dan 21-13.

"Pasangan muda Cina memang banyak yang bagus, mereka tenaganya kuat, defense rapat, tidak mudah untuk menekan mereka. Di pertandingan tadi, kami masih beradaptasi dengan kondisi lapangan dan shuttlecock yang dipakai agak kencang dan melintir," kata Marcus dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (17/10).

Menurut Kevin, hari ini ia dan Marcus lebih siap melawan He/Tan karena pertandingan tidak pernah mudah. "Kami tidak boleh lengah. Saya banyak melakukan kesalahan tadi, banyak out, karena shuttlecocknya kencang dan saya sempat kesulitan mengontrol shuttlecock," ungkap dia.

Di ajang Denmark Terbuka tahun lalu, Kevin/Marcus hanya menjadi runner-up setelah dikalahkan Zhang Nan/Liu Cheng dari Cina di laga final yang sengit. Tahun ini, Kevin/Marcus ingin mewujudkan keinginan untuk menjadi yang terbaik di kejuaraan level super 750 ini. "Pasti kali ini ingin juara, di tiap turnamen kami juga maunya juara. Tapi kami tidak mau berpikir terlalu jauh, step by step saja," jelas Kevin.

Sebelumnya, pasangan senior Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sudah lebih dulu lolos ke babak kedua dengan mengalahkan wakil Taiwan, Lee Yang/Lee Jhe-Huei, dengan skor 21-18, 19-21, dan 21-13.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement