REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung harus takluk dari Persebaya Surabaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (20/10). Persebaya berhasil mengeksploitasi kelemahan Persib dengan hasil akhir 4-1.
Pelatih Persib Mario Gomez menyayangkan banyaknya kesalahan yang dilakukan timnya. Apalagi, Persebaya mendapatkan penalti usai kiper Deden Natsir terkena kartu kuning.
"Permasalahan bukan di strategi lawan. Kami membuat banyak kesalahan. Di babak pertama kami membuat kesalahan," kata Gomez usai pertandingan.
Selama ini, Gomez memang mentoleransi kesalahan kecil anak asuhnya. Namun kali ini sudah terlalu fatal. "Ini bukan lagi kesalahan kecil. Sudah menjadi kesalahan yang fatal," jelas dia.
Gomez tidak mengetahui mengapa wasit memberikan penalti saat itu. Ia menyebut, Persib tak hanya bertarung di lapangan, namun juga terganggu dengan non-teknis. "Tapi pertandingan sudah selesai, jadi sekarang kami fokus untuk pertandingan selanjutnya," kata dia.
Di sisi lain, pemain Persib Ardi Idrus mengakui pertandingan berjalan dengan alot. "Tapi kami belum beruntung saja dan kami bisa ambil pelajaran dari pertandingan ini," kata dia.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
11 | 7 | 3 | 1 | 11 | 5 | 24 |
| 2 |
Persib Bandung
|
11 | 6 | 5 | 0 | 19 | 11 | 23 |
| 3 |
Pusamania Borneo
|
11 | 6 | 3 | 2 | 16 | 9 | 21 |
| 4 |
Bali United
|
11 | 6 | 2 | 3 | 16 | 7 | 20 |
| 5 |
Persija
|
11 | 5 | 3 | 3 | 16 | 5 | 18 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika