REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Yunani telah memecat pelatih asal Jerman Michael Skibbe setelah laju mengecewakan di Liga Bangsa-Bangsa. Pemberhentian ini disampaikan Asosiasi Sepak Bola Yunani (EPO) di laman resminya pada Kamis (25/10) malam WIB.

EPO menunjuk Angelos Anastasiadis sebagai suksesornya. Ia menjadi pelatih Yunani pertama yang menangani timnas, yang bukan merupakan pelatih sementara, dalam rentang waktu 17 tahun.

Skibbe mengambil alih tim pada 2015 setelah kegagalan sang juara Eropa 2004 untuk lolos ke Piala Eropa 2016. Pada tahun lalu, ia meneken perpanjangan kontrak yang mencakup Piala Eropa 2020 jika mereka lolos.

Pelatih yang pernah menangani Borussia Dortmund itu kemudian gagal menembus Piala Dunia 2018. Yunani finis di peringkat kedua grup kualifikasi dan kemudian kalah dari Kroasia pada laga play-off.

Namun penampilan buruk Yunand di Liga C Liga Bangsa-Bangsa memastikan Skibbe terdepak. Sebab, Yunani hanya memenangi dua pertandingan dan kalah pada dua laga lainnya untuk menghuni peringkat kedua dengan koleksi enam poin, tertinggal enam angka dari pemuncak klasemen grup Finlandia.

"Kami memutuskan untuk mengakhiri kerja sama kami dengan Tuan Skibbe dan di saat yang sama memutuskan untuk merekrut Angelos Anastasiadis," kata Presiden EPO Vangelos Grammenos kepada para pewarta.

"Keputusan EPO, yang sangat mudah untuk dipahami, merupakan hasil laju buruk dan hasil buruk belakangan ini."

Anastasiadis, yang kontraknya akan berlangsung sampai Desember 2019, pernah melatih sejumlah klub di Yunani. Ia merupakan pelatih Siprus dari 2004 sampai 2011, namun tidak pernah bekerja di level klub sejak 2016. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika