Lawan Jepang, Indra Sjafri Kantongi Info Kekuatan Lawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional (timnas) Indonesia U-19 harus bertemu dengan tim kuat sekaligus juara bertahan, Jepang, di babak perempat final Piala AFC (Asia) U-19 2018. Kemenangan wajib diraih skuat Garuda Nusantara jika ingin melaju ke babak semifinal dan yang terpenting adalah tiket ke putaran final Piala Dunia U-20 2019 mendatang.

Rencananya, laga Indonesia U-19 menghadapi Jepang U-19 diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Ahad (28/10). Jepang U-19 menjadi salah satu tim yang produktif dalam urusan mencetak gol dengan koleksi 13 gol.

Bahkan, pada laga terakhirnya di babak penyisihan grup, Jepang menghantam timnas Irak U-19 dengan lima gol tanpa balas. Namun, pelatih timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri mengaku sudah mengantongi informasi soal Jepang U-19. Sehingga, kata Indra, timnya tinggal konsentrasi untuk pertandingan Ahad nanti.

"Kami sudah siapkan game plan, tinggal kami konsentrasi untuk pertandingan besok. Semua informasi tentang Jepang kami sudah dapat dan kami akan antisipasi terhadap semua hal yang terjadi nanti," ujar Indra di Kompleks SUGBK, Senayan, Jumat (26/10) pagi.

Meski timnas Jepang U-19 memiliki sejumlah pemain dengan skill individu yang bagus, Witan Sulaeman dan kawan-kawan tidak perlu mewaspadai satu pemain secara khusus. Justru, Indra menyampaikan bahwa anak asuhnya akan mengantisipasi seluruh pemain Jepang U-19 yang ada di lapangan. "Saya tidak mewaspadai satu pemain, yang main bola itu 11 pemain. Jadi, 11 pemain Jepang kami antisipasi," katanya menegaskan.

Garuda Nusantara berhasil lolos ke perempat final dengan status runner-up Grup A mendampingi Qatar U-19. Pada laga pamungkas penyisihan grup, timnas Indonesia U-19 sukses membungkam perlawanan Uni Emirat Arab (UEA) dengan skor tipis 1-0. Sebenarnya, baik timnas Qatar U-19, Indonesia U-19, maupun UEA U-19 sama-sama mengoleksi enam poin dari dua kali kemenangan. Namun, Indonesia U-19 memiliki selisih gol yang lebih baik dibanding UEA U-19.