REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Leicester City tengah berduka setelah Presiden Vichai Srivaddhanaprabha dinyatakan tewas dalam kecelakan helikopter di luar arena Stadion King Power, Ahad (28/10) kemarin. Insiden itu membuat kiper Kasper Scmeichel terpukul.
Schmeichel menyaksikan kecelakaan tersebut. Ia dilaporkan tetap berada di lokasi stadion hingga pukul 01.00 dini hari waktu setempat. Tak heran ia begitu berduka setelah Vichai dinyatakan meninggal akibat kecelakaan tersebut.
"Saya benar-benar hancur dan sedih saya tak dapat mempercayai apa yang saya saksikan saat itu. Itu benar-benar seperti tidak nyata," ucap Schemichel, dilansir BBC, Senin (29/10).
Penjaga gawang 31 tahun menyebut seluruh pemain dan juga staf Leicester merasa kehilangan. Ia mengatakan, taipan Thailand tersebut merupakan sosok yang luar biasa, bukan hanya bagi the Foxes, namun bagi seluruh masyarakat Leicester.
"Sungguh sulit menggambarkan arti kehadiranmu dalam kata-kata untuk klub dan Kota Leicester. kami semua tahu tentang investasi di klub sepak bola yang telah Anda dan keluarga lakukan. Tetapi Anda sangat memberikan perhatian bukan hanya kepada klub tetapi pada seluruh kominitas di kota ini. Anda sangat luar biasa," sambung pemain asal Denmark.
Lebih lanjut, Schemeichel menilai sulit untuk menemukan sosok pria seperti Vichai. Ia berdedikasi dengan pekerjaannya dan tanggung jawabnya sebagai ketua. "Saya selalu mengagumi Anda sebagi pemimpin, ayah, dan pria yang luar biasa."
Vichai dipastikan tewas pada kecelakan helikopter setelah menyaksikan pertandingan melawan West Ham United di Stadion King Power. Sementara itu keempat korban lainnya adalah dua staf chairman klub, Nursara Sunamai, dan Kaveporn Punpare, serta dua pilot bernama Eric Swaffer, dan Izabela Roza Lechowicz. Adapun Schmeichel merupakan orang yang pertama kali berlari ke tempat kejadian.
Vichai adalah sosok di balik kesuksesan Leicester mengangkat trofi Liga Primer Inggris pada musim 2015/2016 silam. Konglomerat asal Thailand resmi mengikat the Foxes seharga 39 juta pound pada 2010 silam. Selain sepak bola, ia juga menggemari arena balap kuda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
