Senin 29 Oct 2018 11:06 WIB

Pilot dan Kopilot Helikopter yang Jatuh Pasangan Kekasih

Swaffer punya jam terbang tinggi sebagai pilot.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Israr Itah
Helikopter pemilik Leicester, Vichai Srivaddhanaprabha.
Foto: EPA-EFE/TIM KEETON
Helikopter pemilik Leicester, Vichai Srivaddhanaprabha.

REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Klub sepak bola Inggris Leicester City tengah berduka. The Foxes baru saja kehilangan presiden klub Vichai Srivaddhanaprabha yang meninggal dalam kecelakaan tunggal helikopter di luar Stadion King Power, Leicester pada Sabtu (27/10). Helikopter yang jatuh itu dikemudikan oleh pilot Eric Swaffer serta kekasihnya kopilot Izabela Roza Lechowiczsay.

Swaffer punya jam terbang tinggi sebagai pilot. Pria 53 tahun ini telah bekerja sebagai pilot pribadi keluargaan kerajaan Inggris, Dalai Lama, dan perusahan besar Virgin selama hampir 20 tahun.

Swaffer dianggap sebagai pahlawan karena berusaha menghindarkan jatuhnya heli di tempat yang ramai. Sebab, orang-orang masih banyak di seputar stadion mengingat pertandingan Leicester kontra West Ham baru saja usai.

Teman Swaffer, Lucie Morris Marr menyebut sang pilot merasa senang bisa bekerja untuk Vichai dan bersama-sama Izabela sebagai kekasihnya.

"Ini seperti liburan permanen," kata Swaffer, seperti disampaikan Lucie kepada the Sun, Senin (29/10).

Adapun kelima korban yang tewas pada kecelakan helikopter tersebut yakni Vichai Srivaddhanaprabha, dan dua orang kepercayaannya, Nursara Suknamai, Kaveporn Punpare. Swaffer dan Izabela ikut menjadi korbam

"Benar-benar tragis. Sangat sedikit orang yang dapat bekerja sekaligus bepergian dengan kekasih, sehingga akan ada kenyamanan bagi banyak orang yang mengenal mereka (Swaffer dan Izabela) bahwa mereka menjalani kehidupan yang luar biasa dan bahagia," kata Lucie.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement