Senin 29 Oct 2018 23:15 WIB

Para Penggawa Leicester Sampaikan Duka Atas Kepergian Vichai

Vichai adalah seorang pria yang merangkul sepak bola dengan kesopanan dan pesona.

Helikopter pemilik Leicester, Vichai Srivaddhanaprabha.
Foto: EPA-EFE/TIM KEETON
Helikopter pemilik Leicester, Vichai Srivaddhanaprabha.

REPUBLIKA.CO.ID,  LEICESTER -- Berbagai reaksi dan ucapan duka cita bermunculan setelah tewasnya ketua klub Leicester City dan juga pemilik Stadion King Power, Vichai Srivaddhanaprabha. Vichai tewas dalam kecelakaan helikopter di luar stadion, Sabtu (27/10) waktu setempat.

Ketua Eksekutif Liga Primer Inggris Richard Scudamore dalam pernyataanya mengatakan, Vichai adalah seorang pria yang merangkul sepak bola dengan kesopanan dan pesona. "Kami sangat kehilangan dia. Pengaruhnya terhadapi Leicester, klub sepak bola dan juga kota, akan kami ingat selamanya."

Kapten klub Leicester City, Wes Morgan dalam akun Twitter berujar, "Sungguh sangat menyedihkan dan rasanya hancur mendengar berita mengenai ketua kami. Seorang pria yang dicintai dan dikagumi."

Kiper Leicester City asal Denmark, Kasper Schmeichel menyatakan, Vichai telah mengubah wajah sepak bola. "Selamanya! Anda memberi harapan kepada siapa pun yang percaya bahwa hal yang tidak mungkin menjadi mungkin, tidak hanya kepada pendukung kami, tapi juga kepada semua penggemar di seluruh dunia dari cabang olahraga apa pun."

Bek Leicester City asal Austria, Christian Fuchs, mengunggah sebuah foto dirinya bersama Vichai yang sedang tersenyum dan menulis, "Terima Kasih".

Ben Chilwell, bek Leiceser City dan tim nasional Inggris mengaku tidak bisa mempercayainya tewasnya Vichai. Ia sangat sedih mendengar kabar tidak satu pun yang selamat dalam kecelakaan kemarin. "Vichai adalah salah satu orang terhebat yang bisa Anda temui, membuat Anda gembira dan dia juga gembira. Ia selalu tersenyum dan gembira. Yng ia lakukan tidak hanya untuk klub, tapi juga untuk Kota Leicester. Ia membuat kami menjadi kompak."

Harry Maguire, bek Leicester City dan tim nasional Inggris mengaku tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan perasaannya. "Sorang pria hebat dan penyayang yang membuat semua orang merasa kehilangan."

James Maddison, gelandang Leicester dan timnas Inggris U-21 mengaku hancur dan sedih setelah mendengar tidak ada yang selama dari kecelakaan helikopter kemarin. "Hidup kadang memang tidak adil. Seorang pria hebat yang telah membuat hidup klub sepak bola Leicester City. Semoga istirahat dengan tenang, Bos."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement