REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah atlet bulu tangkis peraih medali Asian Games 2018 mengaku ingin memanfaatkan bonus yang diberikan oleh pemerintah berupa pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Salah seorang atlet bulu tangkis itu adalah Apriyani Rahayu yang berhasil memenangkan medali perunggu Asian Games 2018 dalam pertandingan bulu tangkis ganda putri bersama dengan Greysia Polli.
"Saya mau ambil tawaran jadi PNS. Itu tawaran yang bagus. Sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan," kata Apriyani usai acara konferensi pers di Jakarta, Rabu (31/10).
Menurut dia, dengan menerima tawaran tersebut, berarti menghargai perhatian pemerintah, sehingga harus diterima dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Ia mengaku sudah mengisi formulir untuk menjadi PNS, tapi masih menunggu proses selanjutnya dan penempatannya di bagian apa. "Saya tunggu saja," ucap Apriyani.
Peraih medali perunggu Asian Games 2018 lainnya, Liliyana Natsir juga mengaku tidak akan menyia-nyiakan tawaran untuk menjadi PNS tersebut, meski ia telah berencana untuk menjadi wiraswasta.
"Memang saya ada rencana untuk membuka usaha sendiri setelah pensiun jadi atlet. Tapi, saya juga tidak mau melewatkan tawaran untuk menjadi PNS. Saya mau ambil tawaran itu," tutur Liliyana.
Hal senada juga disampaikan oleh pasangan ganda putra peraih medali emas Asian Games 2018, yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon yang mengaku akan menerima tawaran untuk menjadi abdi negara.
"Mau. Saya mau jadi PNS. Kenapa tidak? Kan sudah dapat tawaran dari pemerintah," tutur Kevin singkat.
Sedangkan bagi Marcus, menjadi pegawai negeri merupakan pekerjaan yang baik, sehingga sayang sekali apabila tawaran tersebut dilewatkan begitu saja.
"Saya mau terima tawaran jadi PNS. Itu (PNS) pekerjaan yang bagus. Sudah ditawarkan, ya terima saja," ungkap Marcus.