REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) memberikan penghargaan kepada Wayne Rooney. FA memutuskan pertandingan persahabatan the Three Lions kontra Amerika Serikat pada 15 November di Stadion Wembley, sebagai laga terakhir Rooney membela timnas Inggris.

Laga ini menjadi kesempatan bagi para penggemar timnas Inggris untuk memberikan penghormatan kepada Rooney. FA menamai pertandingan ini Laga Internasional Yayasan Wayne Rooney, sebagai bentuk dukungan aksi amal Rooney melalui yayasannya. FA akan menjalankan kegiatan penggalangan dana yang nantinya akan disumbangkan ke Yayasan Wayne Rooney yang fokus membantu anak-anak yang tak beruntung.

“Saya benar-benar merasa rendah hati dan sangat gembira bermain lagi untuk Inggris di Wembley. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Gareth Southgate dan FA karena telah mengundang saya kembali dan membantu mendukung yayasan saya dalam prosesnya," kata dia, dikutip dari laman resmi FA, Ahad (4/11).

Rooney merupakan top skorer timnas Inggris dengan 53 gol. Namun namanya sudah tidak dipanggil lagi ke tim nasional sejak kemenangan melawan skotlandia pada November 2016. Alhasil, ia memutuskan pensiun membela timnas Inggris pada 2017.

Tapi, Rooney yang sekarang bermain untuk DC United, mendapatkan penghargaan besar dari FA. Ia diberikan kesempatan mendapatkan cap ke-120 menghadapi negara tempat ia sekarang berkarier.

“Bermain untuk Inggris adalah kehormatan terbesar dalam karier saya. Jadi mendapatkan cap saya ke-120 dan terakhir akan menjadi momen spesial bagi saya. Sangat tepat bahwa pertandingan akan melawan AS dan saya berharap bahwa penggemar kedua tim akan menikmati permainan," katanya.

Setelah pindah ke AS untuk memperkuat DC United pada Juli, Rooney telah mencetak 12 gol. Ia juga membawa DC United untuk lolos ke babak play-off Major League Soccer (MLS). Sayang, mantan striker Manchester United dan Everton itu gagal mengeksekusi penalti dalam adu penalti melawan Colombus Crew pada babak pertama play-off. United tersingkir setelah kalah 2-3 pada adu penalti. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika