REPUBLIKA.CO.ID, SEPANG -- Pembalap Yamaha Movistar Maverick Vinales mengatakan, tidak mungkin baginya mengejar Valentino Rossi dan Marc Marquez di GP Sepang, akhir pekan lalu. Rossi memimpin mayoritas balapan, namun terjatuh di tikungan pertama empat lap terakhir.
Vinales finis keempat di Malaysia setelah melalui babak kualifikasi buruk yang membuatnya start ke-11 di Sepang. Pembalap Spanyol ini mengakui penampilan Rossi dan Marquez sangat bagus.
"Jika saya bisa mencatat putaran lebih cepat di bawah dua menit per lap, mungkin saya bisa memenangkan balapan. Namun, kemarin itu tidak mungkin," katanya, dilansir dari Autosport, Selasa (6/11).
Lintasan di Sepang sangat licin. Ini sebab utama Vinales tak bisa meningkatkan kecepatan di bawah dua menit per putaran. Vinales terkejut menemukan kondisi berbeda pada rekan setimnya, Rossi yang konsisten memimpin sepanjang balapan.
"Sejujurnya, saya pikir dia akan memenangkan perlombaan. Sangat bagus untuk Yamaha di mana saya bisa memimpin di Philip Island dan Valentino di sini. Ini memberi kepercayaan diri lebih bagi kami," katanya.