Sabtu 10 Nov 2018 17:38 WIB

Dortmund Andalkan Kekuatan Muda

Dortmund menjadi tim paling subur di Bundesliga dengan mencetak 30 gol dari 10 laga.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Didi Purwadi
Pemain Atletico Madrid, Saul Niguez (kanan), berduel udara dengan pemain Borussia Dortmund dalam lanjutan laga Grup A Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol, Selasa (6/11).
Foto: EPA-EFE/Rodrigo Jimenez
Pemain Atletico Madrid, Saul Niguez (kanan), berduel udara dengan pemain Borussia Dortmund dalam lanjutan laga Grup A Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol, Selasa (6/11).

REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND -- Borussia Dortmund akan menjamu Bayern Muenchen dalam laga pekan ke-11 Bundesliga Jerman di Stadion Signal Iduna Park pada Sabtu (10/11) malam waktu setempat. Dalam laga bertajuk Der Klassiker tersebut, tuan rumah akan mengandalkan kekuatan yang terletak pada barisan pemain muda mereka.

Christian Pulisic dan Jadon Sancho terbukti mampu bermain di level tertinggi, meski baru menyentuh usia 20 dan 19 tahun. Kemampuan pemain muda ini pun dikombinasikan dengan pemain senior, seperti Axel Witsel, Mario Gotze, Marco Reus, dan Shinji Kagawa.

Dengan jumlah skuat mencapai 29 pemain dan rata-rata usia pemain sekitar 24,7 tahun, Borussia Dortmund mampu tampil konsisten. Selain itu, ketajaman para penggawa The Black and Yellows pun tidak bisa dianggap remeh. Die Borussen menjadi tim paling subur di kancah Bundesliga dengan mencetak 30 gol dari 10 laga.

Meski begitu, terlepas dari berbagai torehan tersebut, pelatih Lucien Favre menegaskan bahwa Dortmund masih bisa terus berkembang. Mereka tidak mau berhenti untuk terus meraih prestasi pada akhir musim nanti.

''Hal paling penting adalah kami terus berkembang. Hampir semua pemain memiliki potensi untuk bisa berkembang,'' kata Favre seperti dikutip dari laman resmi klub. ''Sedangkan untuk tim, kami masih bisa berkembang, baik dari segi teknik maupun dari segi taktik.''

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement