Kamis 15 Nov 2018 22:39 WIB

Dugaan Transfer Pemain 18 Tahun, Chelsea akan Kooperatif

FIFA memulai investigasinya sejak September tahun lalu.

Red: Endro Yuwanto

Foto: www.footyheadlines.com

logo chelsea

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Klub Liga Primer Inggris Chelsea menyatakan siap bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) dalam investigasi dugaan pelanggaran terkait peraturan larangan rekrutmen pemain asing yang berusia di bawah 18 tahun. Chelsea dan empat klub lainnya kini dalam penyelidikan FIFA karena diduga melanggar aturan dan terancam sanksi larangan tranfer pemain jika terbukti bersalah.

Situs media investigasi Mediapart, Rabu (14/11) melaporkan, unit di FIFA yang menangani kepatuhan dan integritas akan mengajukan sanksi larangan transfer selama dua tahun dan denda senilai 497.364 dolar AS bagi klub yang melanggar. Mediapart merupakan salah satu dari beberapa media yang mempublikasikan dokumen yang dibocorkan oleh Football Leaks.

Dokumen-dokumen Football Leaks didapat oleh media Jerman Der Spiegel dan juga dilihat oleh Reuters dalam jaringan media investigasi Eropa. Chelsea dalam pernyataannya menjamin akan kooperatif penuh dengan FIFA dan telah menyediakan bukti-bukti yang menunjukkan kepatuhan dengan peraturan FIFA.

Dalam peraturan FIFA, klub dilarang melakukan transfer internasional pada pemain berusia di bawah 18 tahun kecuali orang tua mereka telah pindah negara dengan alasan tidak punya akses sepak bola atau baik pemain maupun klubnya berdomisili dalam jarak kurang dari 50 kilometer dari perbatasan negara.

Klub Spanyol Real Madrid, Barcelona, dan Atletico Madrid pernah melakukan pelanggaran tersebut di masa lalu sehingga terkena sanksi larangan transfer. FIFA memulai investigasinya sejak September tahun lalu pada klub-klub Inggris dan menyatakan bahwa pihaknya belum mencapai suatu keputusan.

"Seperti disampaikan pada September 2017, investigasi dilakukan pada Chelsea dan klub-klub Inggris lainnya terkait adanya potensi pelanggaran aturan transfer pemain," kata FIFA. "Proses sedang berlangsung, belum ada keputusan untuk dibawa ke badan hukum FIFA. Jadi klub-klub sementara dianggap tidak bersalah kecuali ada keputusan lain."

Media-media Inggris, termasuk Daily Telegraph, The Guardian, dan The Times melaporkan bahwa Chelsea melanggar peraturan transfer pemain U-18 ketika merekrut pemain asal Burkina Faso, Bertrand Traore, pada 2014. Media juga menyebut Chelsea sedang diinvestigasi terkait perekrutan 14 pemain berusia di bawah 18 tahun sejak merekrut Traore.