Ahad 18 Nov 2018 22:28 WIB

Sejumlah Pembalap Berjatuhan di Valencia, Dovizioso Juara

Dani Pedrosa mendapatkan sambutan hangat dari tim Honda di balapan terakhirnya.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
 Andrea Dovizioso (depan).
Foto: Shizuo Kambayashi/AP
Andrea Dovizioso (depan).

REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Hujan deras di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, mewarnai seri terakhir MotoGP 2018, Ahad (18/11). Akibatnya, trek menjadi sangat basah dan membahayakan pembalap.

Benar saja, hingga 13 lap, ada 13 pembalap yang jatuh, termasuk sang juara dunia Marc Marquez. Pembalap Repsol Honda itu harus berhenti saat masih berada 20 lap di tikungan 9. Jatuhnya Marquez sebenarnya bukan yang pertama kali dalam seri ini. Ia juga jatuh pada sesi latihan bebas ketiga sehingga tangan cedera.

Selain itu, Maverick Vinales yang start terdepan juga harus terjatuh. Setelah itu Aleix Espargaro juga jatuh, diikuti Andrea Ianone yang terjatuh di tikungan 12 saat masih 18 lap.

Franco Morbildelli, yang juga jatuh mengatakan, hujan deras membuat situasi makin buruk. Ia mengaku kesulitan untuk mengontrol motornya. ''Setelah itu saya terjatuh,'' ujar Morbidelli, Ahad (18/11).

Balapan sebenarnya mulai menarik ketika di tiga terdepan menyisakan Valentino Rossi, Alex Rins, dan Andrea Dovizioso. Pada lap 13, Rins membuat kesalahan dan dimanfaatkan oleh Rossi dan Dovizioso untuk menyalip. Dari sana ketiganya mulai saling salip.

Namun sayang, di lap 14, race direction mengeluarkan red flag yang menandakan balapan harus dihentikan. Saat balapan dihentikan, sudah ada 11 pembalap yang jatuh, yakni Jack Miller, Takaaki Nakagami, Marc Marquez, Aleix Espargaro, Pol Espargaro, Danilo Petruci, Andrea Iannone, Maverick Vinales,  T Luthi, B Smith, dan Franco Morbidelli. Hanya Nakagami dan Espargaro yang sanggup melanjutkan balapan.

Setelah hujan berhenti, penyelenggara langsung mengeringkan trek agar balapan bisa dilanjutkan kembali. Tak lama kemudian balapan dimulai kembali dengan Rins berada di peringkat pertama, diikuti Dovizioso dan Rossi. Semua pembalap menggunakan ban soft depan dan belakang untuk menyesesuaikan dengan trek yang basah.

Alvaro Bautista menjadi korban keganasan selanjutnya dari Sirkuit Ricardo Tormo usai balapan dihentikan. Drama jatuhnya pembalap juga menimpa Valentino Rossi yang sebenarnya berada di posisi dua balapan menyisakan 4 lap. Namun baik Bautista dan Rossi mampu melanjutkan balapan.

Setelah Rossi terjatuh, situasi berjalan mudah bagi Dovizioso di posisi terdepan. Sebab Alex Rins berada di posisi yang cukup jauh di peringkat kedua. Hingga lap terakhir, Dovi memenangkan balapan pertamanya di Valencia selama ini. Rins berada di posisi kedua.

Sementara posisi ketiga ada Espargaro dari KTM, yang untuk pertama kalinya menaiki podium sejarah MotoGP. Bahkan Espargaro sempat menangis saat disambut keluarga dan timnya. Apalagi, ia sempat terjatuh dan tetap melanjutkan balapan. ''Ini seperti tidak nyata, Dani menekan di bekalang. Di sini (podium) adalah pembalap terbaik di dunia dan saya ada sini,'' kata Espargaro.

Adapun Rossi harus puas finis di peringkat 13 karena terjatuh. Di sisi lain, Dani Pedrosa mendapatkan sambutan hangat dari timnya di balapan terakhirnya sebagai pembalap MotoGP. Ia mendapatkan standing applause dari tim Honda.

Sementara Rins mengaku sangat senang dengan hasil ini, meski ia sempat disalip oleh Rossi dan Dovi. Balapan kali ini juga menjadi podium kelima bagi Rins musim ini. ''Saya sangat senang, balapan yang sangat gila, tapi lap terakhir sangat sempurna,'' kata dia.

Dovi, yang untuk pertama kalinya menang di Valencia, mengaku sempat kesulitan karena banyaknya air di trek. Namun ia mengaku mampu memperbaiki performanya secara bertahap. ''Balapan yang gila, tahap demi tahap saya sedikit lebih cepat, balapan kedua ada kesempatan, saya merasa lebih baik. Motor juga sangat baik, jadi bagus untuk mengakhiri musim ini dengan kemenangan,'' jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement