REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Superstar Barcelona Lionel Messi mengaku belum puas dengan prestasi yang telah ia raih. Messi telah berkali-kali menjuarai Liga Champions, La Liga Spanyol, Copa del Rey, sampai Piala Dunia Antarklub.
Untuk gelar individu, La Pulga telah lima kali merengkuh gelar Ballon d'Or (pemain terbaik dunia). Gelar yang belum dimenangkan Messi hanyalah Piala Dunia dan Copa America bersama timnas Argentina.
"Saya masih ingin menang dan melakukan lebih. Saya tidak suka kegagalan, tidak suka kekalahan sama sekali," kata Messi dikutip dari Marca, Selasa (27/11).
Messi tidak pernah kembali membela Argentina sejak La Albiceleste tersingkir dari babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rusia. Saat itu, Argentina kalah 3-4 dari Prancis yang akhirnya keluar sebagai juara dunia.
Namun dalam pernyataannya itu, Messi tidak memberikan pertanda akan segera kembali ke pangkuan skuat Tango. Messi menyebut hanya ingin meningkatkan permainan supaya levelnya terus naik.
Informasi yang beredar, Messi akan kembali membela Argentina tahun depan untuk turnamen Copa America 2019 di Brasil. "Target saya masih banyak. Saya ingin memenangkan segalanya," ujar Messi.
Messi dengan percaya diri mengatakan dirinya adalah pemain bintang yang selalu diperlakukan spesial oleh rekan-rekannya yang lain. Ia selalu menyaksikan video tayangan ulang pertandingan yang ia mainkan.
Messi melihat setiap laga, ia selalu mendapatkan bola lebih dominan dibanding pemain lain. Messi menjadi pengontrol permainan dan menentukan hasil akhir.
Messi merasa dirinya telah mengalami banyak perubahan. Awal mula dirinya dipromosikan Barcelona dari akademi La Masia ke tim senior, Messi adalah seorang gelandang sayap yang tugasnya menyuplai para bomber seperti Samuel Eto'o dan Ronaldinho.
Tapi seiring berjalannya waktu, Messi berevolusi menjadi bomber. "Sekarang saya seorang pencetak gol. Fokus utama saya selalu skor," kata Messi menjelaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika