REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengaku tak senang dengan perilaku beberapa pemain Paris Saint-Germain (PSG) dalam bentrokan di Liga Champions, Kamis (29/11). Bahkan, Klopp sampai menyebut para pemain PSG membuat pemain Liverpool seperti 'pembunuh'.

Wasit Szymon Marcianiak paling tidak mengeluarkan delapan kartu kuning dari kantongnya selama pertandingan. Liverpool menerima enam di antaranya, sementara sisanya PSG, dalam pertandingan yang penuh pelanggaran dan tendangan bebas dari kedua tim.

Klopp kecewa dengan penggawa PSG dalam membawa diri selama laga yang berakhir dengan kekalahan the Reds 1-2 tersebut. Ia menyebut para pemain PSG tidak memiliki sikap sebagai olahragawan. ''Jika Anda bersikap seperti telah mati, dan momen selanjutnya Anda bangkit kembali, dan Anda memberikan kartu kuning, maka itu bukan sikap olahragawan,'' ujar Klopp dikutip dari Sky Sports, Kamis (29/11).

Pada akhirnya, lanjut Klopp, semua orang jadi mengendur dan pada saat itu sudah bukan seperti pertandingan sepak bola lagi. Baginya, itu adalah pertandingan penting dan semua orang berusaha untuk menang. 

Klopp enggan menyebut bahwa PSG layak mendapatkan dua gol dan timnya hanya satu gol. Dirinya juga tidak pernah berharap bantuan wasit dan berusaha untuk tetap tenang.

Meski hal seperti ini tidak sering terjadi, tapi kali ini Klopp melihatnya sendiri dan timnya bermain tidak tenang. ''Saya tahu sulit untuk tetap tenang dalam situasi itu, dan bahkan Joe Gomez dapat kartu kuning. Dia anak yang baik di planet ini. Tapi dia hampir mendapatkan kartu merah,'' kata dia menjelaskan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika