REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU) Jose Mourinho menanggapi sindiran yang disampaikan mantan ful bek Iblis Merah, Gary Neville. Ia menegaskan timnya menunjukan tekad besar ketika bentrok dengan Arsenal.
MU dipaksa berbagi angka sama dengan Arsenal pada lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Old Trafford, Kamis (6/12) dini hari WIB. Dua gol the Red Devils dipersembahkan Anthony Martial menit ke-30, dan Jesse Lingard menit ke-69.
"Sebuah penampilan penuh jiwa yang diperlihatkan pemain," kata Mourinho seperti dilansir Mirror, Kamis (6/12).
Namun komentar miring tentang performa MU belakangan ini kerap nyaring terdengar. Salah satunya dari Gary Neville yang selalu mengirim sinyal negatif bagi pelatih asal Portugal.
Mourinho bereaksi bahwa mantan pemain MU yang saat ini menjadi seorang pundit harus melihat kondisi timnya saat ini. Sebab, the Red Devils telah kehilangan beberapa pilar penting yakni Victor Lindelof, Antonio Valencia, Phil Jones, dan Ashley Young.
Namun, dalam pertandingan semalam, posisi Young digantikan dengan pemain muda Diogo Dalot yang tampil impresif sepanjang laga.
"Gary Neville pasti berpikir sekarang, Manchester United memiliki bek kanan yang sangat bagus selama sepuluh tahun kebelakang," kata eks pelatih Chelsea dan Real Madrid.
Lebih lanjut juru taktik berusia 55 tahun mengklaim pasukannya telah tampil habis-habisan. Bahkan, David De Gea cs dapat mencetak gol melawan tim yang tengah berada di top performa.
"Realitasnya adalah bahwa dalam empat partai terakhir kami tidak kalah. Hasil buruk ya, tapi kami tidak kalah," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
