REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan kini tengah bersiap menapaki perjalanan baru di bawah nahkoda Ivan Gazidis. Gazidis dipercaya menjabat sebagai CEO baru i Rossoneri pada, Kamis (6/12).

Bersama Milan, Gazidis diberi tugas untuk mengembalikan kejayaan tim asal kota mode. Kabar tentang penunjukan Gazidis menggantikan peran Marco Fassone telah lama diketahui. Namun, pihak klub baru bisa mengumumkan secara resmi setelah kontraknya berakhir dengan Arsenal.

Bergabung dengan kesebelasan peraih tujuh trofi Liga Champions, Gazidis merasa bahagia. "Ini adalah kehormatan besar telah dipilih untuk memimpin AC Milan ke era baru sebagai kepala eksekutif," kata Gazidis dalam laman resmi klub disadur Football Italia, Kamis (6/12).

Bukti keseriusan Milan untuk membangun era keemasan kembali terlihat dari kedatangan pria berusia 54 tahun itu. Sebab, Gazidis merupakan sosok utama bagi kesuksesan the Gunners, di samping Arsene Wenger.

Tugas berat menanti pria berkepala plontos. Perawakan yang serasa dengan Adriano Galliani ini langsung menebar janji untuk bekerja dengan seluruh kemampuan dan hatinya bagi Milan.

"Untuk mencapai apa yang kami semua inginkan di klub sepak bola hebat ini, kerja keras dimulai dari sekarang. Ini tentu membutuhkan sinergi antara di dalam tim maupun di luar," sambung pria kelahiran Johhanesburg, Afrika Selatan.

Lebih lanjut, Gazidis sangat bersemangat untuk memulai perjalanan baru yang sangat menantang. "Saya yakin kami dapat membawa Milan kembali ke tempatnya. Forza Milan."

Gazidis bakal menerima gaji sebesar 6 juta pound per tahun di Milan, atau 3,5 pound lebih besar dari yang ia dapatkan di Arsenal.

Ikuti Whatsapp Channel Republika