Jumat 07 Dec 2018 05:55 WIB

Satya Wacana Bertekad Kejutkan SM dan PJ

Satya Wacana berstatus underdog menghadapi finalis musim lalu.

IBL Pertamax
Foto: IBL
IBL Pertamax

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Klub Satya Wacana Salatiga bertekad memberikan kejutan kepada Satria Muda (SM) Pertamina dan Pelita Jaya (PJ) Basketball yang akan mereka hadapi pada seri kedua kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2018-2019. Satya Wacana berstatus underdog menghadapi finalis musim lalu.

"Kami mencoba curi kemenangan dari tim besar," ujar pelatih Satya Wacana Salatiga Efri Meldi kepada Antara di Jakarta, Kamis (6/12).

Efri Meldi mengakui bahwa di atas kertas, SM dan PJ lebih unggul dari timnya. Namun, bagi dia, itu bukan jaminan keduanya akan menang. Pria berusia 35 tahun itu berjanji akan membuat SM dan PJ tidak menjalani laga yang mudah kontra timnya.

"Kami akan memberikan perlawanan maksimal," kata Efri Meldi.

Demi mewujudkan keinginan tersebut, Meldi mempersiapkan timnya dengan berlatih intensif bersama pemain barunya center Raymond Edward Miller yang menggantikan posisi Ronald Whitaker. Dia meminta para pemainnya untuk konsisten dari awal hingga akhir pertandingan. 

"Para pemain mesti konsisten dan fokus untuk memenuhi target lolos ke play-off pada akhir musim reguler," tutur Meldi.

Seri kedua IBL Pertamax 2018-2019 digelar pada Jumat-Ahad, 7-9 Desember 2018 di Britama Arena, Jakarta. Satya Wacana akan bertanding dua kali, yaitu menghadapi Satria Muda Pertamina pada Jumat (7/9) dan Pelita Jaya Jakarta pada Ahad (9/12). 

Selain Satya Wacana, Stapac Jakarta juga melakukan pergantian pemain asing. Keenan Allah Peterson dan Jordin Mayes dikembalikan ke agen dan Stapac mendatangkan Kendal Lee Yancy serta Savon Rafriyq Goodman. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement