REPUBLIKA.CO.ID, HUESCA -- Real Madrid harus bersusah payah mencuri kemenangan menghadapi penghuni dasar klasemen, Huesca, di Stadion El Acoraz, kandang Huesca, pada jornada ke-15 La Liga Spanyol, Ahad (9/12) waktu setempat. Los Blancos akhirnya memastikan raihan tiga angka lewat torehan gol semata wayang gelandang serang asal Wales, Gareth Bale.
Mantan pemain termahal di dunia itu berhasil mencetak gol saat laga baru berjalan delapan menit. Aksi itu sekaligus mengakhiri puasa gol Bale selama 10 laga di kancah La Liga.
Kendati begitu, Madrid di laga tersebut harus jatuh bangun dalam mematahkan serangan tim tuan rumah. Salah satu peluang terbaik Huesca didapatkan pada menit ke-14, tepatnya lewat sepakan Ezequiel Avila.
Namun, kiper Madrid Thibaut Courtois mampu menghalau tendangan Avila tersebut. Akhirnya, Madrid mampu mempertahankan keunggulan hingga akhir laga dan membawa pulang tiga angka.
Pelatih Real Madrid, Santiago Solari, mengakui kondisi cuaca berangin yang terjadi di sepanjang laga mempengaruhi permainan anak-anak asuhnya.
''Kondisinya tak menguntungkan kami. Angin mempengaruhi permainan, sulit mengoper dan mengendalikan bola. Kami kurang tajam karena hal itu,'' kata Solari seperti dikutip Marca, Ahad (9/12). ''Laga seperti ini menjadi ujian buat karakter tim ini dan kami berhasil melaluinya. Kami tampil dengan intensitas yang tepat dan mencetak gol di saat yang tepat.''
Pelatih asal Argentina itu tetap mengapresiasi dan mengaku puas dengan keberhasilan anak-anak asuhnya memetik tiga poin di laga tandang kedelapan Madrid di kancah La Liga musim ini tersebut. Berkat torehan tiga angka ini, Madrid memang berhasil memperbaiki posisinya di papan klasemen sementara.
Los Blancos sukses menembus empat besar klasemen sementara La Liga, dengan torehan 26 poin dari 15 angka dan memiliki selisih lima poin dari pemuncak klasemen sementara sekaligus seteru abadinya, Barcelona.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
